Wow!!! MUI Sumsel Juga Berencana Polisikan Ahok

jpnn.com - PALEMBANG - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama kali ini benar-benar sukses menimbulkan kegaduhan. Pernyataannya yang dianggap melecehkan Alquran, tidak hanya mengundang reaksi keras masyarakat ibu kota, tapi juga daerah lain.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Selatan pun geram dengan tindakan cagub DKI tersebut. Mereka berencana melaporkan mantan bupati Belitung Timur itu ke Polda Sumsel atas dugaan penistaan agama.
Komisi hukum dan Perundang-undangan MUI Sumsel Yogi Vitagora mengatakan, pihaknnya baru mengetahui tindakan Ahok setelah melihat video Youtube
"Mestinya, dia (Ahok) tidak perlu menyinggung masalah Alquran, dia tidak paham dan tidak mengimani. Itukan hak umat muslim. Kalau dia mengajak agamanya sendiri ya tidak apa-apa dan tidak ada masalah," ujarnya, Kamis (6/10).
Atas pernyataan tersebut, MUI Sumsel bersama organisasi Islam akan melakukan aksi turun ke jalan agar Ahok meminta maaf kepada umat Islam.
"Kita laporkan pasal 156 KUHP jo pasal 27-28 ITE tentang penistaan agama dan pencemaran nama baik agama pasal 310-311 KUHP. Rencanaya dalam waktu dekat kita akan turun ke jalan, meminta Ahok meminta maaf dan proses hukumnya berlangsung," katanya seperti dilansir RMOLSumsel. (rmol/dil/jpnn)
PALEMBANG - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama kali ini benar-benar sukses menimbulkan kegaduhan. Pernyataannya yang dianggap melecehkan Alquran,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dedi Mulyadi Alihfungsikan Kendaraan Dinas Guburnur Jadi Mobil Rumah Sakit
- Karang Taruna Jakarta Utara Bantu Warga Terdampak Banjir di Kelapa Gading
- Polda Jateng: Kanitgakkum Satlantas Tersangka Kematian Darso Warga Semarang
- Guru di Kuansing Tewas Digorok Pakai Parang, Pelakunya, Astaga!
- Mbak CL Buka Bisnis Terlarang di Kebun Sawit, Begini Akibatnya
- Seluruh Korban Kecelakaan Truk di Sungai Segati Dievakuasi, Total 15 Orang Meninggal