Wow! Semargres 2017 Bikin Kota Semarang Panen Raya
Menpar Arief Yahya juga ikutan dibuat semringah. Kreativitas dan kerja keras semua pihak, dinilai memberi daya kejut luar biasa bagi pariwisata Kota Semarang. “Kunjungan wisatawan di Semarang biasanya sepi pada April-Mei. Tapi gara-gara Semargres, Semarang jadi ramai. Efek Semargres 2017 tak ternilai bagi citra pariwisata Kota Semarang,” ucapnya.
Apresiasi tinggi langsung dialamatkan kepada seluruh pihak yang telah bersusah payah mengawal Semargres 2017 selama sebulan penuh. Bagi dia, tak hanya ekonomi yang ikut terangkat. “Commercial dan social value juga sukses. Setelah kembali ke daerah masing-masing, pengunjung Semargres akan menjadi duta-duta pariwisata yang akan mengenalkan Kota Semarang lebih luas lagi,” kata mantan Dirut Telkom itu.
Itu belum termasuk media value yang besar. Maklum, sejak launching di Balairung Kemenpar, yang dilanjutkan pembukaan Semargres, Internasional Retro Clasic Car Day, Branded Sale, Semargres Colour Run, dan Hitz Market, media-media nasional tak henti-hentinya memberitakan kehebohan Semargres 2017.
Jepretan foto, video dan tulisan dari media nasional terus mengalir hingga penutupan Semargres, Minggu (7/5). “Media valuenya tinggi. Ini yang menjadi salah satu alasan mengapa Kemenpar gencar mendukung wisata belanja seperti Semargres 2017,” tutupnya. (adv/jpnn)
Semarang Great Sale (Semargres) 2017 yang menjadi trending topic dunia maya berujung manis. Di ujung agenda yang berakhir Minggu (7/5) kemarin itu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Menandai Peluncuran HDZ & NHL
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!