Wow...Tiga Wanita Kompak Buang Bayi
Selasa, 01 November 2011 – 09:54 WIB
BIREUEN - Tiga wanita kompak berbuat keji. Rahmi Maulina (20) bersama ibunya, Faridah (40), dibantu sang bibi, Nurlela (40), tega membuang bayi preumatur berusia 7 bulan di depan rumah kosong. Namun, perbuatan ketiganya tercium. Mereka pun berurusan dengan polisi. Pasca bersalin, mereka kompromi untuk membuang bayi. Sedangkan eksekutor alias peletak bayi di tepi jalan adalah Nurlela. Saat hari sudah menjelang malam, sekitar pukul 18.30 WIB dengan mengenderai sepeda motor Honda Supra BL 3841 NG, Nurlela pun membopong sang anak. Ia berputar-putar keliling desa, serta meletakkan bayi itu begitu saja di depan rumah kosong.
Awal mula keadian tragis ini, Rahmi menjalin hubungan dengan Mizanur AKmar (22) warga Peusangan. Karena terlalu hubungan terlalu "dalam", akhirnya Rahmi hamil tiga bulan."Kami sempat mendatangi rumah Mizanur untuk minta pertanggungjawaban. Namun, ditolaknya," ungkap Rahmi di hadapan petugas.
Baca Juga:
Seiring berjalannya waktu, perut Rahmi terus membuncit. Merasa janin itu sebagai aib, akhirnya diusia kehamilan tujuh bulan, perempuan muda itu dipaksa melahirkan. Proses persalinan pun berlangsung di rumah tersangka, ditangani ibu kandungnya, Rabu (19/10) subuh, sekira pukul 05.00 WIB. Bahkan, setelah lahir dan sebelum dibuang, jabang bayi itu sempat diberi nama Zahratul Nisa.
Baca Juga:
BIREUEN - Tiga wanita kompak berbuat keji. Rahmi Maulina (20) bersama ibunya, Faridah (40), dibantu sang bibi, Nurlela (40), tega membuang
BERITA TERKAIT
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank