Woww, 1 Kilometer Jalan Tol Perlu Rp 103 Miliar
jpnn.com - BATULICIN - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tanbu sudah mengusulkan ke PU Provinsi Kalsel untuk kajian studi kelayakan pembangunan jalan tol Batulicin-Martapura.
Di mana, ruas jalan yang diusulkan mulai KM 51 Desa Mantewe Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanbu sampai ke Pengaron Kabupaten Banjar. Kepala Dinas PU Tanbu Roy Rizali Anwar MT menjelaskan, rencana lebar jalan 100 meter dan panjang jalan 70 KM.
“Kalau dihitung mulai Batulicin ke Martapura jaraknya sekitar 130 kilometer,” jelas Roy, kepada Radar Banjarmasin, Kamis (24/6) kemarin.
Menurutnya, dengan adanya jalan tol tersebut akan memangkas waktu perjalanan dari Batulicin ke Banjarmasin yang biasanya ditempuh dengan waktu enam jam.
“Sementara jarak tempuh dari Batulicin ke Martapura hanya dua jam,” sebut Roy.
Anggaran dana untuk pembangunan jalan tol itu sendiri berasal dari APBD Provinsi Kalsel, yang akan diprogramkan pada tahun 2017 mendatang. Namun, sebelum mega proyek tersebut dikerjakan, akan dilihat dulu hasil studi kelayakannya.
“Sampai saat ini Pemkab Tanbu sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan jalan tolnya. Pemerintah daerah juga sudah menyiapkan izin-izin pembangunan jalan tolnya sampai membebaskan lahan yang berada di lokasi jalan tol tersebut,” paparnya.
Kondisi jalan saat ini, ujar Roy sudah masuk tahap pembebasan lahan, pembersihan lokasi mulai KM 51 sampai Pengaron. “Kami yakin tidak ada masalah dalam pembebasan lahan ini,” terangnya.
BATULICIN - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tanbu sudah mengusulkan ke PU Provinsi Kalsel untuk kajian studi kelayakan pembangunan jalan tol Batulicin-Martapura.
- 23 Personel Polisi di Sumut Dipecat Sepanjang 2024
- Tinjau Sejumlah Lokasi, AKBP Ruri Pastikan Keamanan Selama Libur Nataru di Banyuasin
- Harimau Sumatra Terekam Kamera di Pesisir Barat Lampung, Melintas Dekat Kandang Jebak
- Satlantas Polrestabes Palembang Sediakan 12 Kantong Parkir di Malam Tahun Baru
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia