WSBK Mandalika Dihapus, Bupati Ungkit Makam Nenek Moyang Digusur demi Cita-Cita Jokowi
jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri menyampaikan rasa kecewanya soal rencana dihapusnya perhelatan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika.
Penghapusan ini akan dilakukan dampak dari meruginya PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selama event digelar.
Sebelumnya, Holding BUMN pariwisata InJourney berencana menghapus WSBK karena menyebabkan kerugian hingga Rp 100 miliar.
"Jangan ada kata-kata rugi, saya tidak suka dengarnya,” ujarnya kepada media di ruang kerjanya, Jumat (16/6) siang.
Bupati curiga ketika pihak pengelola atau pengembang menyampaikan kerugian.
Patut dicurigai ada ketidakberesan dalam manajemen.
Baginya, selama ini Pemkab tidak terlibat menjadi pihak pengawas di dalam tubuh anak perusahaan BUMN itu.
“Tidak perlu sampaikan kerugian, kami tidak awasi. Dari mana bisa? Yang jelas kami tidak tau,” katanya.
Menurut bupati, banyak pengusaha bakar uang dulu karena untuk kepentingan dan keberlangsungan usaha.
Bupati curiga ketika pihak pengelola atau pengembang menyampaikan kerugian. Patut dicurigai ada ketidak beresan dalam manajemen.
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Bertemu Presiden Prabowo, Lalu Iqbal Bicara Potensi Provinsi NTB
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Moreno Soeprapto Mengunci Gelar Juara Porsche Sprint Challenge Indonesia 2024
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya