Wuaduh...30 Kg Tahu Berformalin Ditemukan di Pasar Senen
Dia juga mengaku razia itu guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi konsumen yang berbelanja di sana. Di tempat yang sama, salah satu pejabat Dinas KPKP DKI Jakarta, Devi Lidia yang ikut razia mengatakan sangat prihatin masih adanya temuan makanan berformalin yang dijual pedagang.
Sebenarnya, katanya juga, pedagang yang menjual makanan itu tidak tahu kalau barang yang mereka terima dari agen itu mengandung zat berbahaya. Semestinya, pedagang yang menerima pasokan makanan baik dari luar DKI mapun antarpulau meminta kepada penyuplaui bukti sertifikat barang dagangannya aman dari formalin.
Devi mencontohkan seperti yang dialami seorang pedagang ikan, Rosida, 43, yang mengaku tidak mengetahui kalau barang dagangannya mengandung formalin. ”Saat ini kami tengah berusaha keras mencari penyuplai bahan makanan berformalin itu,” ujarnya kepada koran ini.
Tommy Herbowo, Asisten Manajemen Pengelolaan dan Pengembangan Pasar Senen mengaku ada beberapa pedagang di Blok VI yang kembali tertangkap menjual bahan makanan berformalin dalam razia yang digelar kemarin (3/3). Sebelumnya, dalam razia yang juga digelar Dinas KPKP DKI setahun lalu pedagang itu juga pernah tertangkap menjual makanan berformalin. (cds/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS