Wuihhh... Kacamata GMT Laris Manis di Bengkulu, Diborong Pemkot Palembang

Wuihhh... Kacamata GMT Laris Manis di Bengkulu, Diborong Pemkot Palembang
Pemerintah kota Palembang harus memborong ratusan kacamata khusus GMT dari Bengkulu. Foto: AFP

jpnn.com - BENGKULU - Fenomena Gerhana Matahari Total (GMT) yang melintas pada 9 Maret mendatang membawa keberuntungan pada pedagang kaca mata khusus GMT. 

Masyarakat di Bengkulu pun gencar untuk mencari kaca mata tersebut. Bahkan, di Pasaran Kota Bengkulu kacamata khusus GMT telah habis terjual. 

"500 unit kacamata yang disedikan telah habis terjual," terang Supervisor Pemasaran Gramedia Bengkulu, Sabtu.

Lisya mengatakan bahwa penyediaan kacamata khusus GMT tersebut sejak awal bulan Februari lalu. 

Namun dalam awal penjualannya sendiri, masih kurang diminati oleh masyarakat Bengkulu. Hingga akhirnya, pada pertengahaan bulan Februari kacamata GMT pun diborong Pemerintahan Kota Palembang sebanyak 300 unit. 

"Di Palembang sudah kehabisan stok, jadi diambil dari Bengkulu. Karena memang, kegiatan untuk menyambut GMT di situ banyak sekali. Sehingga kita pun memberikannya, sebab disini minat pembeliannya masih sendikit," paparnya

Lisya pun tak menyangka, pembelian kacamata khusus GMT akan meningkat. Gramedia sebagai salah satu toko di Kota Bengkulu yang menyediakan kacamata khusus GMT dengan harga Rp 35 ribu ini pun, tak dapat kembali memenuhi permintaan masyarakat.

"Kita ngak nyetok lagi, 200 unit kacamata GMT kita sudah habis. Dari pusat juga sudah kehabisan, karena banyaknya masyarakat yang ingin menyaksikan langsung gerhana matahari tersebut," ungkap Lisya.(247/151/ray)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News