Wuih..Menkop Targetkan Serapan 100 Triliun Akhir Tahun
Sedangkan, bagi pemerintah bisa mendukung tercapainya percepatan pengembangan sektor riil dan pemberdayaan UMKMK dalam rangka penanggulangan kemiskinan serta perluasan kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi.
"Jadi kalau satu nasabah itu menambah satu tenaga kerja, dengan Rp 75 triliun saja berarti sudah menambah 33 juta tenaga kerja," imbuh Puspayoga.
Puspayoga menjelaskan peningkatan akses dan perluasan skema pembiayaan melalui program KUR mikro kini dilakukan untuk menjangkau UMKM di berbagai sektor.
Sebagai informasi, saat ini terdapat 16 bank penyalur KUR.
Di antaranya adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank OCBC NISP Tbk, PT Bank Maybank Indonesia Tbk, PT Bank Permata Tbk, PT Bank Panin Tbk, PT Bank Artha Graha Tbk, PT Bank Sinarmas Tbk, PT BPD Bali, PT BPD Kalimantan Barat dan PT BPD Nusa Tenggara Timur.
"Sedangkan koperasi yang mengajukan penyalur KUR, tinggal Pak Menko, Komite kebijakan yang menyetujui. Sudah ada 20 koperasi mengajukan sudah online dengan Kemenkeu," imbuh Puspayoga.
Tidak hanya itu, dalam rangka peningkatan akses pembiayaan yang lebih luas, Kemenkop UKM juga menyediakan program penyaluran dana bergulir yang disalurkan melalui lembaga khusus.
Yakni Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).
JAKARTA-- Realisasi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) per 17 Oktober 2016 telah mencapai Rp 75 triliun dengan jumlah debitur sebanyak 3,5 juta
- Pupuk Kaltim Berhasil Pertahankan Predikat Platinum di Ajang SNI Award 2024
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan
- Tegas, YLKI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
- Pupuk Indonesia Percepat Penebusan Pupuk Subsidi di Wonogiri untuk Dukung Musim Tanam
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani