Wujudkan Ekspor 3 Kali Lipat pada 2024, Kementan Fokus Genjot Produksi

jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi menemui sejumlah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementan di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Rabu (22/12) sore.
Dalam kegiatan yang bertajuk Obrolan Santai itu, Wamentan tampak mendengarkan sejumlah aspirasi sekaligus berdialog dengan beberapa UPT di Provinsi Lampung.
Di antaranya, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Lampung Jekvy Hendra, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung Muhammad Jumadh, Kepala Balai Veteriner Lampung Hasan Abdullah Sanyat, dan Koordinator Widyaiswara Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Pradoto Hutomo.
"Selain hadir Muktamar NU, saya menyempatkan hadir di keluarga besar kami untuk melihat situasi secara langsung di Lampung. Ada beberapa UPT di sini," ujar Harvick.
Wamentan Harvick menegaskan kerja sama antara kementerian dengan seluruh UPT untuk membantu masyarakat dalam penyediaan pangan.
Pasalnya, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pertanian mampu menyerap tenaga kerja sebanyak hampir 30 persen.
Dia mengungkapan sepanjang 2020, jumlah pekerja di sektor pangan tumbuh sekitar 2 persen.
Bahkan ada sekitar 3 juta petani baru selama masa pandemi. Namun, Wamentan meminta agar pertumbuhan ini tidak hanya sekedar tren semata.
Wamentan Harvick menegaskan kerja sama antara kementerian dengan seluruh UPT untuk membantu masyarakat dalam penyediaan pangan.
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Ini Upaya Bea Cukai Memperkuat Eksistensi Komoditas Unggulan Sulut di Pasar Global
- Gandeng 900 Petani, UMKM Binaan Pertamina NanasQu Tembus Pasar Ekspor
- Bea Cukai Berikan Izin Kawasan Berikat ke Perusahaan Asal Semarang Ini
- TTC AgriS dan Sungai Budi Tingkatkan Kerja Sama Strategis Vietnam-Indonesia
- UMKM Palangkaraya Sukses Ekspor Ikan Hias ke Singapura Berkat Pendampingan Bea Cukai