Wujudkan Impian Merdeka Finansial Bersama BRI Prioritas
jpnn.com, JAKARTA - Akhir 2023, Kustodian Sentral Efek Indonesia mencatat terdapat lebih dari 56 persen investor di pasar modal berusia di bawah 30 tahun.
Semangat merdeka finansial di kalangan anak muda pun dinilai kian meningkat meningkat seiring dengan terbukanya peluang dan meluasnya edukasi seputar investasi.
Instrumen investasi pasar modal menjadi alat untuk merengkuh kemerdekaan finansial dengan memberikan kendali yang fleksibel sesuai dengan kondisi keuangan dan profil risiko mereka.
Division Head Wealth Management PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. (BRI) Martua Hanry K. Panggabean menyatakan bahwa profil risiko menjadi bahan pertimbangan utama sebelum memutuskan investasi.
Berdasarkan profil risiko tersebut, maka seorang investor akan menentukan jenis investasi apa yang tepat dan sesuai dengan profil risiko dari setiap instrumen investasi yang akan diambil.
Biasanya, investor mendapatkan bantuan dari penasihat keuangan yang akan memberikan saran seputar investasi apa yang sesuai dengan profil risiko dan kebutuhan tiap-tiap individu.
"Kami akan tentukan produknya, underlying-nya seperti apa? Kemudian cashflow dari kami, nanti akan ditentukan seberapa besar yang akan diinvestasikan baik bulanan, semester, atau tahunan," ungkap Martua kepada CNBC Indonesia, melalui Program Investime, Senin (29/01/2024).
Martua menambahkan satu hal yang juga penting adalah kebutuhan dalam berinvestasi yang orientasinya untuk kebutuhan jangka pendek, menengah, atau panjang.
Akhir 2023, Kustodian Sentral Efek Indonesia mencatat terdapat lebih dari 56 persen investor di pasar modal berusia di bawah 30 tahun.
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja