Wujudkan Indonesia Emas 2045, Bamsoet Tegaskan Pentingnya Kepemimpinan Berkelanjutan
Survei Globe-Scan Sustainability yang dilakukan ERM tahun 2023 juga mengungkapkan persepsi para pakar global yang menganggap isu 'keberlanjutan' sebagai isu prioritas tinggi dalam jangka panjang.
Menurut Bamsoet, gagasan 'kepemimpinan berkelanjutan' meniscayakan kepemimpinan harus berfokus pada terciptanya nilai jangka panjang dan tidak tergiur untuk mengejar keuntungan atau pragmatisme sesaat.
"Artinya, dibutuhkan pandangan visioner agar mampu melihat masa depan yang berkelanjutan, memiliki komitmen dan tanggungjawab sosial, serta kepedulian pada kondisi lingkungan," terang Bamsoet.
Untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, kata Bamsoet. dibutuhkan tahapan-tahapan pembangunan yang berproses secara berkesinambungan.
Dalam kaitan ini, penting dibangun sebuah komitmen kebangsaan bahwa ketika implementasi pembangunan jangka panjang akan melampaui batasan-batasan periodisasi pemerintahan, maka segenap pemangku kepentingan harus tetap menghormati orientasi pembangunan yang telah menjadi konsensus bersama.
"Komitmen kebangsaan ini penting agar kita memiliki wawasan, cara pandang dan persepsi yang sama, baik dalam memetakan dan merespons berbagai persoalan kebangsaan, maupun dalam mengimplementasikan berbagai program pembangunan untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," pungkas Bamsoet. (mrk/jpnn)
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menegaskan pentingnya kepemimpinan berkelanjutan dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah, Eddy Soeparno: Bukti Konsistensi Prabowo
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- DWP Kementan Memperkuat Peran Strategisnya Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045
- Dukung Asta Cita, Bea Cukai Batam Rilis Kinerja Pengawasan Selama 2024
- TNI AL Gelar Makan Bergizi Gratis di Berbagai Wilayah Demi Wujudkan Indonesia Emas 2024
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa