Wujudkan Smart City, PPK Kemayoran Fokus Pengelolaan Sampah Terintegrasi

jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) mendukung implementasi kebijakan lingkungan yang inovatif di kawasannya melalui pengelolaan sampah.
PPK Kemayoran telah mengembangkan sistem pengelolaan sampah terintegrasi untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Direktur Utama PPK Kemayoran, Medi Kristianto mengatakan strateginya berfokus pada pemilahan sampah, daur ulang, dan pemanfaatan sumber daya lokal.
"Kami berharap PPK Kemayoran bisa tetap lebih bersinergi dengan Pemerintah Daerah Khusus Jakarta dengan mitra-mitra," kata Medi saat ditemui Kemayoran, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Dia berharap pengelolaan sampah ini tidak hanya menjadi sistem yang baik untuk lingkungan.
Namun, mampu menghasilkan nilai ekonomis yang menguntungkan untuk kawasan Kemayoran.
Sejauh ini, disebutkan PPK Kemayoran telah mengelola, dengan aktif memilah sampah di rumah kompos Utan Kemayoran.
Selain itu, PPK kemayoran juga berupaya mengembangkan proyek penataan lingkungan seperti pedestrian, penerangan jalan umum, pembangunan instalasi pengelolaan air limbah hingga program penghijauan.
Wujudkan Smart City, PPK Kemayoran fokus membangun sistem pengelolaan sampah terintegrasi.
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Sosok Kartini Masa Kini, Pendiri Bank Sampah Bukit Berlian
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Wali Kota Pekanbaru Soroti Praktik Pengelolaan Sampah Tak Sesuai Aturan, Badan Usaha Besar Terlibat
- Atasi Masalah Sampah, Ahmad Luthfi Inisiasi Pembangunan Zonasi TPST Regional
- Pelaku Pengelolaan Sampah Ilegal dan Pungli di Pekanbaru Ditangkap