Wujudkan Smart City, PPK Kemayoran Fokus Pengelolaan Sampah Terintegrasi
jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) mendukung implementasi kebijakan lingkungan yang inovatif di kawasannya melalui pengelolaan sampah.
PPK Kemayoran telah mengembangkan sistem pengelolaan sampah terintegrasi untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Direktur Utama PPK Kemayoran, Medi Kristianto mengatakan strateginya berfokus pada pemilahan sampah, daur ulang, dan pemanfaatan sumber daya lokal.
"Kami berharap PPK Kemayoran bisa tetap lebih bersinergi dengan Pemerintah Daerah Khusus Jakarta dengan mitra-mitra," kata Medi saat ditemui Kemayoran, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Dia berharap pengelolaan sampah ini tidak hanya menjadi sistem yang baik untuk lingkungan.
Namun, mampu menghasilkan nilai ekonomis yang menguntungkan untuk kawasan Kemayoran.
Sejauh ini, disebutkan PPK Kemayoran telah mengelola, dengan aktif memilah sampah di rumah kompos Utan Kemayoran.
Selain itu, PPK kemayoran juga berupaya mengembangkan proyek penataan lingkungan seperti pedestrian, penerangan jalan umum, pembangunan instalasi pengelolaan air limbah hingga program penghijauan.
Wujudkan Smart City, PPK Kemayoran fokus membangun sistem pengelolaan sampah terintegrasi.
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Geram Melihat Sampah di TPS Mandala Krida, Menteri LH Panggil Pemkot Yogyakarta
- Menteri LH Hanif Faisol Wajibkan Produsen FMCG Susun Peta Jalan Pengurangan Sampah
- Kementerian LH/BPLH Layangkan Surat Peringatan kepada 306 Kepala Daerah Terkait TPA Sampah, Ini Penyebabnya
- Komitmen Mengurangi Sampah, PT Godrej Consumer Products Raih Penghargaan KLHK
- Pjs. Bupati Jembrana Optimistis Mesin Ecowiz Mampu Kurangi Sampah hingga 2 Ton per Hari