Wukuf di Arafah Berlangsung Lancar

JAKARTA – Sekjen BPIH Depag RI Abdul Ghafur Djawahir mengungkapkan bahwa pelaksanaan wukuf oleh jemaah haji asal Indonesis di Padang Arafah berlangsung lancar. Laporan yang diterimanya menyebutkan bahwa pelaksaan wukuf di tanah suci berlangsung mulai Kamis (26/11) malam. Begitu azan magrib berkumandang, saat itulah jemaah menyandang status haji dan hajjah.

Ada perbedaan waktu antara Indonesia dan Arab Saudi. Di tanah air, pelaksaan Idul Adha dilakukan pada Jumat (27/11). “Pelaksanaan wukuf berlangsung lancar. Pak Menteri Agama (Suryadharma Ali) dan rombongan berada di tanah suci. Jemaah sudah mulai tersenyum menjelang azan magrib, capek tak terasa lagi. Begitu pula yang saya rasakan dulu. Usai wukuf jemaah sujud syukur dan banyak yang menangis haru," ujar Djawahir.

Diceritakannya, setelah jemaah melakukan shalat magrib dengan diqashar dan jamak taqdim (digabung) dengan shalat Isya, jemaah berzikir, berdoa, membaca alquran, dan mendengarkan tausiyah. “Jemaah senang, karena sehari sebelum wukuf Arafah diguyur hujan, dengan demikian tak ada debu berterbangan, tanah masih lembab,” ujarnya. 

Khutbah wukuf disampaikan oleh imam besar Masjidil Haram, ustad Ali Mustafa Ya'qub. Dalam khutbahnya, dia mengajak umat muslim untuk mengedepankan ibadah social, mencontoh Nabi Muhammad SAW dan mencontoh pengorbanan Nabi Ibrahim dan putranya Ismail As.