Wuling Fokus Pengembangan Jaringan dan Purnajual

”Seperti di Jawa Tengah ini kan sudah ada enam. Kami sedang merencanakan untuk menambah sepuluh diler baru sehingga menjadi 16 diler,” jelas Dian.
Jabodetabek masih menjadi penyumbang utama pada total penjualan Wuling. Selama periode Juli sampai Desember 2017, Wuling berhasil menjual 5.050 unit dengan kontribusi Jabodetabek 30–35 persen.
Setelah itu, disusul Jawa Timur dengan kontribusi sekitar 15 persen.
Tahun ini Wuling cukup percaya diri meningkatkan target penjualan, yakni 30 ribu unit sampai akhir 2018.
Optimisme tersebut, antara lain, didorong produk baru Wuling, yakni Cortez, yang mendapat sorotan positif dari market.
Untuk ukuran produk yang bermain di segmen middle dengan harga Rp 250 jutaan, Wuling Cortez memang mengantongi fitur-fitur yang cenderung unggul bila dibandingkan dengan lawan sekelasnya.
Mulai Januari hingga 7 Februari lalu, Wuling mencatat SPK Cortez sebanyak 600 unit.
”Kami masih tergolong baru. Pabrik juga belum ada setahun beroperasi. Dengan merilis dua produk yang hanya berselisih enam bulan dan mendapatkan angka penjualan itu, kami cukup happy,” kata Dian.
Sebagai pendatang baru, Wuling Motors masih berfokus pada pengembangan jaringan dan purnajual.
- April 2025, Wuling Beri Promo DP Ringan Hingga Voucher Belanja
- Wuling Siap Mengawal Selama Mudik Lebaran 2025, Konsumen Mobil Listrik Gratis Ngecas
- Bentuk Perhatian Khusus Wuling Kepada Pencinta BinguoeEV
- Penjualan Mobil Januari-Februari, Wuling Satu-satunya Perwakilan Tiongkok di 10 Besar
- Wuling Air ev Bersinar di IIMS 2025
- Menang Kompetisi Desain, Mafazi Bawa Wuling BinguoEV