Xavi: Semua Tim Ingin Bermain Seperti Barca
![Xavi: Semua Tim Ingin Bermain Seperti Barca](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
jpnn.com - BARCELONA- Dua kekalahan beruntun yang dialami Barcelona membuat tim asal Katalan tersebut diterpa cibiran. Banyak yang menilai Barcelona sudah kehilangan daya magisnya sebagai tim yang sempat dijuluki klub alien.
Kehadiran Gerardo “Tata” Martino disebut-sebut menjadi salah satu biang jebloknya permainan Barcelona. Meski masih memuncaki La Liga dan lolos ke babak 16 besar Liga Champions, performa Barcelona dianggap angin-anginan.
Barcelona bahkan beberapa kali kalah dalam penguasaan bola. Namun, gelandang sekaligus wakil kapten Xavi Hernandez membantah semua hal tersebut. Pemain berusia 33 tahun tersebut mengatakan, Barcelona tetap baik-baik saja.
“Ya, kami memang beberapa kali kehilangan penguasaan seperti biasanya. Itu adalah hal yang harus kami benahi. Apa yang terjadi saat ini adalah semua tim ingin bermain seperti Barcelona,” terang Xavi dalam wawancara dengan Radio Catalunya, Jumat (6/12).
Gelandang timnas Spanyol tersebut juga membela Tata. Menurut Xavi, Tata sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Pelatih asal Argentina tersebut juga dianggap tak melakukan perubahan besar-besaran di Blaugrana, julukan Barcelona.
“Tata adalah seorang pemimpin yang sangat adil. Dia memiliki banyak ilmu tentang sepakbola dan mempunyai pemikiran yang hebat. Dia tidak datang untuk mengubah semuanya. Tidak ada yang diuntungkan jika kami harus mengubah gaya permainan,” tegas Xavi. (jos/jpnn)
BARCELONA- Dua kekalahan beruntun yang dialami Barcelona membuat tim asal Katalan tersebut diterpa cibiran. Banyak yang menilai Barcelona sudah kehilangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Klasemen MotoGP 2024: Pecco Tenteram Menjelang ke Inggris
- Respons Manajemen PSIM Jogja terkait Tawaran Laga Uji Coba
- Semifinal EURO 2024: Spanyol Wajib Mewaspadai Ini saat Menghadapi Prancis
- Wimbledon 2024: Coco Gauff Tumbang, Beban Pindah ke Pundak Elena Rybakina
- Semifinal EURO 2024 Spanyol vs Prancis: Tim Matador Dalam Bahaya
- EURO 2024: Barcelona Bisa Mendapat Kompensasi dari Cedera Pedri, Berapa?