Ya Ampun, Warga Kok Tega Buang Popok ke Bengawan Solo
jpnn.com, BOJONEGORO - Sungai bengawan Solo di Bojonegoro, Jatim dipenuhi sampah popok dan plastik yang dibuang warga secara sembarangan dari atas jembatan.
Tumpukan sampah tersebut, tepatnya di Kelurahan Banjarejo Kecamatan Kota Bojonegoro.
Kondisi tersebut membuat warga sekitar bantaran sungai terpanjang di Pulau Jawa ini terganggu.
Pasalnya, sampah menimbulkan bau yang tidak sedap, sampah popok menumpuk dan tidak bisa hanyut lantaran sungai kering saat musim kemarau.
Selain itu di sekitar lokasi juga banyak aktivitas warga seperti memancing atau sekadar berteduh di bawah jembatan.
Ahmad Fathoni, Kabid Persampahan DLH Bojonegoro, menjelaskan, data di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bojonegoro, setiap hari produksi sampah rumah tangga mencapai 170 meter kubik.
"Namun, sampah yang dibuang sembarangan diperkirakan lebih besar," jelas Ahmad.
Karena itu warga diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan di Bengawan Solo karena perbuatan tersebut bisa merusak lingkungan. (yos/jpnn)
Kesadaran warga untuk menjaga kebersihan di bantaran Sungai Bengawan Solo masih kurang.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Bakal Tempuh Jarak 462 Km, Ekspedisi Bengawan Solo Dimulai 14 Juli 2022
- Ekspedisi Sungai Bengawan Solo, Menjelajah Potensi Wisata Pedesaan
- Perahu Penyeberangan Tuban-Bojonegoro Tenggelam di Bengawan Solo
- Kasus Pencemaran Sungai Bengawan Solo, Polisi Jerat 2 Tersangka Pembuang Limbah Alkokol
- Viral, Kali Busa Bekasi Dipenuhi Sampah Plastik, Lihat Fotonya
- Polda Jateng Selidiki Perusahaan yang Limbahnya Mencemari Sungai Bengawan Solo