Ya Mana Mungkin sih dari Badan Keluar Uang?!

jpnn.com - PONTIANAK - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalbar memastikan penggandaan uang yang dilakukan Dimas Kanjeng Taat Pribadi merupakan penipuan.
Warga Kalbar diminta jangan sampai terbujuk apalagi menjadi pengikutnya.
Tidak ada alasan bagi pengikutnya membenarkan apa yang dilakukan pemilik Padepokan Dimas Kanjeng di Probolinggo, Jawa Timur itu.
“Menyimak pemberitaan di media massa dan cetak, unsur penipuan yang dilakukannya sangat jelas, menggandakan uang palsu,” tegas H Syahrul Yadi, Kepala Kanwil Kemenag Kalbar, seperti diberitakan Rakyat Kalbar (Jawa Pos Group).
Penipuan merupakan tindak kejahatan. Mesti dibasmi dan dipidana. “Tidak benar dalam agama, mengajarkan penipuan. Apalagi yang tidak masuk akal,” katanya.
Masyarakat harus berpikir rasional dalam mengikuti suatu ajaran. Jangan sampai hal yang tidak masuk akal pun diikuti.
“Tidak mungkin dari badan keluar uang. Artinya hal tersebut tidak rasional. Untuk itu jangan sampai masyarakat kita menjadi korban. Apalagi sampai bertambah korban penipuan ini,” ujar Syahrul.
Kalaupun ada suatu ajaran agama yang dibawa Dimas Kanjeng Taat Pribadi, dapat dikatakan ajaran sesat atau diluar ajaran Islam. Islam tidak mengajarkan menipu.
PONTIANAK - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalbar memastikan penggandaan uang yang dilakukan Dimas Kanjeng Taat Pribadi merupakan
- Massa Minta BPKP Riau Percepat Penghitungan Kerugian Negara Kasus SPPD Fiktif
- Propam Periksa 6 Polisi Terkait Kematian Bripka S di Depan THM Dumai
- Penumpang KM Kelud Meninggal di Kapal, Tim SAR Gabungan Langsung Mengevakuasi
- Anggota Polres Dumai Bripka S Tewas di THM, Polisi Pastikan Bukan Karena OD
- NAA Ditangkap di Banyuasin, Ini Dosa yang Telah Diperbuat
- Paus Sperma Mati Terdampar di Perairan TTU Akhirnya Dibakar