Yakin Anda Bukan Seorang Kidal?
Skor PegQ membuat Dr Paracchini mengisolasi kelompok kidal dan tangan kanan, begitu juga mereka yang mendekati 50:50. Dan saat itulah hubungan dengan gen PCSK6 terlihat di data.
Studi Dr Paracchini - yang pertama kali menemukan tautan gen PCSK6 ini - dilakukan pada anak-anak dengan disleksia. Hasil yang sama tidak terjadi pada populasi tanpa disleksia, sehingga gen ini jelas bukan penjelasan keseluruhan.
Faktanya, faktor gen tampaknya hanya 25 persen yang mempengaruhi kecenderungan tangan ini. Seperti halnya dengan banyak sifat manusia lainnya, lingkungan dan sosialisasi kita mungkin turut menjadi faktor penentu.
Tetapi dengan adanya kaitan asimetri yang tidak biasa dengan kondisi seperti disleksia dan skizofrenia, belajar dasar genetika dari fitur asimetris seperti kecenderungan tangan akan terus berlanjut.
"Saya pikir ukuran pegboard ini berpotensi membuka mekanisme yang berkontribusi pada kecenderungan tangan dan mungkin peran apa yang dimainkan asimetris otak dalam terjadinya gangguan" kata Dr Paracchini.
Dengan teknologi baru yang membuat penelitian genom lebih cepat dan lebih murah, kita mungkin akhirnya bisa mengerti mengapa 85 persen janin dan orang lebih suka menggunakan tangan kanan mereka.
Diterbitkan Kamis 15 Juni 2017 oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Sebuah tes singkat kini bisa membalikkan apa yang Anda yakini tentang diri Anda selama ini. Anda mungkin saja bukan orang bertangan kanan melainkan seorang kidal.
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Jadi Presiden, Kamala Harris Mengakui Kekalahannya