Yakin Kartu Indonesia Sehat tidak Tumpang Tindih
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Tim Pemenangan Jokowi - JK, Rieke Diah Pitaloka, menegaskan, program Kartu Indonesia Sehat yang digaungkan capres Joko Widodo, akan menjadi program unggulan.
Sebab, kata Rieke, jika warga sehat, maka mereka akan mampu bekerja maksimal. Apalagi program itu sudah dijalankan Jokowi di Jakarta dalam kapasitasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Menurut Rieke, dalam debat capres tadi malam, Jokowi yang memulai orasinya dengan program Kartu Indonesia Sehat menandakan bahwa Jokowi ingin agar seluruh warga sehat.
Terkait pertanyaan sebagian masyarakat soal apakah Kartu Indonesia Sehat akan tumpang tindih dengan Jaminan Kesehatan Nasional dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, Rieke mempunyai jawaban sendiri.
“Justru Jokowi - JK sudah menyiapkan sistem yang merupakan implementasi dari Undang-undang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dan UU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial," kata Rieke, Senin (16/6).
Menurutnya, sistem ini akan mengoreksi “kesalahan” JKN. Misalnya, terkait prinsip portabilitas yang jadi salah satu prinsip utama dalam prinsip SJSN terutama Jaminan Kesehatan Sosial.
Dengan prinsip portablilitas itu, lanjut Rieke, seharusnya jaminan kesehatan tidak boleh bersifat kedaerahan.
Jadi, jaminan kesehatan sosial yang wajib dilakukan negara itu harus bersifat nasional, bukan kedaerahan. Jadi, kata dia, tidak bisa lagi gunakan Jamkesda.
JAKARTA - Anggota Tim Pemenangan Jokowi - JK, Rieke Diah Pitaloka, menegaskan, program Kartu Indonesia Sehat yang digaungkan capres Joko Widodo,
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers