Yakin Medan Tak Seperti Makassar
Selasa, 19 Oktober 2010 – 18:23 WIB
JAKARTA -- Hingga Selasa sore (19/10), Walikota Medan Rahudman Harahap mengaku belum mendapatkan laporan yang mengkhawatirkan terkait rencana aksi unjuk rasa sejumlah elemen masyarakat bertepatan satu tahun pemerintahan SBY-Boediono. Karenanya, Rahudman yakin, aksi unjuk rasa yang digelar di Medan tetap damai, tidak bakalan rusuh seperti di Makassar. Dia mengimbau seluruh elemen masyarakat yang akan menggelar aksi besok, tetap bisa menjaga kondusifitas Kota Medan. Dengan mimik serius, dia mewanti-wanti jangan sampai ada aksi anarkis di Medan. "Dan harus hati-hati, jangan sampai unjuk rasa dimanfaatkan pihak-pihak yang ingin mengganggu keamanan dan ketertiban Kota Medan," harapnya. Dikatakan, sebelum berangkat ke Jakarta untuk mengikuti acara orientasi, Rahudman mengaku sudah berkoordinasi dengan jajaran Muspida Kota Medan. (sam/jpnn)
"Nggak ada apa-apa. Cuman unjuk rasa damai. Belum ada laporan yang mengkhawatirkan," ujar Rahudman Harahap saat ditemui JPNN di sela-sela mengikuti acara orientasi bupati/walikota baru hasil pemilukada 2010 di gedung Badan Diklat, Kemendagri, Jakarta, kemarin (19/10).
Meski berada di Jakarta, Rahudman tetap menerima laporan hal-hal penting dari jajarannya yang ada di Medan. Termasuk aksi unjuk rasa buruh yang digelar di depan gedung DPRD Sumut hari ini, Rahudman juga langsung mendapatkan laporan begitu aksi digelar. "Hari ini saya mendapatkan laporan ada aksi di DPRD Sumut. Aksi buruh," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA -- Hingga Selasa sore (19/10), Walikota Medan Rahudman Harahap mengaku belum mendapatkan laporan yang mengkhawatirkan terkait rencana aksi
BERITA TERKAIT
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun