Yakinlah, Habib Rizieq Bukan Pemasang Bendera Terlarang
jpnn.com, JAKARTA - Otoritas intelijen dan kepolisian di Arab Saudi sempat menahan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab di Mekah. Penyebabnya adalah bendera mirip lambang Negara Islam Irak Suriah (ISIS) di tembok rumah tokoh yang kondang dengan sebutan Habib Rizieq itu.
Namun, Habib Rizieq memastikan bukan dirinya yang memasang bendera itu. Kapitra Ampera selaku kuasa hukum Rizieq menyatakan, kliennya justru bingung karena ada bendera bertuliskan kalimat tauhid di tembok rumahnya.
“Belum diketahui (pemasangnya, red) ya. Pak Habib Rizieq bukan yang memasang bendera,” ujar Kapitra saat dikonfirmasi, Rabu (7/11).
Karena itu, kepolisian Arab Saudi tengah mencari pihak yang menempelkan bendera terlarang di tembok rumah Habib Rizieq. Sedangkan Habib Rizieq kini sudah berada di rumahnya.
"Kejadiannya tiga sampai empat hari lalu. Sekarang sudah rampung," ujar Kapitra.(cuy/jpnn)
Kapitra Ampera selaku kuasa hukum Habib Rizieq memastikan imam besar FPI tak memasang bendera bertuliskan kalimat tauhid di tembok rumahnya di mekah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal
- Resmi, Arab Saudi Tuan Rumah Piala Dunia 2034
- Berdiri di Depan Massa Reuni Akbar PA 212, Habib Rizieq Menyampaikan Pesan, Lantang
- Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi
- Ocehan Roberto Mancini Soal Timnas Indonesia Perlahan Terbukti
- Ada Tumbal di Balik Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi