Yamaha Dinilai Bakal Sulit Kompetitif Pada MotoGP 2023, Simak Nih!

Selain bermasalah dengan Quartararo yang belum sepenuhnya bisa mengelola tekanan, Carlo juga meragukan performa YZR-M1.
Yamaha memutuskan untuk tetap menggunakan mesin empat silinder segaris, yang dinilai sudah ketinggalan zaman.
"Yamaha adalah tanda tanya," tutur Carlo.
"Mesin baru buatan Marmorini terlihat bagus, tetapi dengan fairing baru setelah Valencia saya melihat Quartararo gugup."
"Mereka tetap menggunakan mesin 4 silinder segaris, tetapi akan membutuhkan waktu lama untuk menjangkau mereka yang memiliki mesin V."
Carlo juga menyebutkan bahwa hengkangnya RNF Racing ke Aprilia, akan menambah ujian bagi Yamaha musim depan.
Musim depan Yamaha hanya akan mengandalkan Franco Morbidelli dan Quartararo untuk mendapatkan data guna pengembangan YZR-M1. (tuttomotoriweb/jpnn)
Pengamat MotoGP, Carlo Pernat menyebut Yamaha bakal kesulitan tampil kompetitif pada MotoGP 2023.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Yamaha Xmax 250 Model 2025 Tampil Lebih Segar, Warna Hingga Fitur Baru
- Jadwal MotoGP Argentina 2025: Jumat Bisa Jadi Hari Tersulit
- Yamaha Music Manufacturing Asia Tegaskan Komitmen untuk Tetap Beroperasi di Indonesia
- Pirelli Akan Menggantikan Michelin di MotoGP Mulai 2027
- MotoGP 2025: Kapan Jorge Martin Kembali?
- Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid Diluncurkan, Begini Spesifikasi dan Harganya