Yamaha: Lorenzo Masih Pembalap Paling Lengkap
jpnn.com - LONDON - Cedera collarbone alias tulang selangka membuat performa Jorge Lorenzo menukik. Dalam tiga seri MotoGP terakhir, pembalap Yamaha tersebut selalu gagal naik podium. Terakhir, pada seri Laguna Seca, Lorenzo terpental di urutan keenam.
Posisinya di klasemen sementara juga melorot. Saat ini, pembalap berusia 26 tahun tersebut harus puas duduk di urutan ketiga klasemen sementara. Dua besar dihuni para pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa yang beriringan di posisi pertama dan kedua.
Meski begitu, tim Yamaha mengaku tak khawatir. Direktyr Manajer Yamaha, Lin Jarvis mengatakan, Lorenzo tetap pembalap hebat di musim ini. Cedera tulang selangka yang dialaminya dianggap tak menyurutkan optimism Lorenzo merebut gelar juara dunia.
“Motor kami sangat bagus musim ini. Lorenzo sudah memenangkan tiga seri sepanjang musim ini. Dia terlihat sangat kuat. Saya yakin bahwa Lorenzo adalah pembalap terkomplet di balapan MotoGP saat ini,” terang Jarvis seperti dilansir laman resmi MotoGP, Rabu (31/7).
Namun, Jarvis mengakui bahwa persaingan di musim ini sangat kuat. Pembalap muda Repsol Honda, Marc Marquez yang awalnya tak diperhitungkan ternyata membuat kejutan besar dengan menduduki klasemen sementara. Dani Pedrosa juga masih tampil istimewa.
“Melihat performanya, kami semua sangat bahagia. Namun balapan musim ini tidaklah mudah. Marquez sangat cepat. Pedrosa memang masih mengalami masalah. Ini akan menjadi musim yang sangat berat dan panjang,” tegas Jarvis. (jos/jpnn)
LONDON - Cedera collarbone alias tulang selangka membuat performa Jorge Lorenzo menukik. Dalam tiga seri MotoGP terakhir, pembalap Yamaha tersebut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Alasan Mantan Pelatih Timnas Malaysia Menerima Pinangan Persis Solo
- Piala AFF 2024: Mimpi Timnas Indonesia Menghapus Kutukan Runner Up
- Future Champions, Tantangan Seru untuk Calon Juara Bulu tangkis
- Dihantam Cedera Hamstring, Vinicius Jr Absen Bela Madrid Melawan Liverpool
- Popsivo Polwan Datangkan Bintang Asal Turki Demi Proliga 2025
- Mantan Pelatih Thailand Ingin Vietnam Menjadi Juara Piala AFF 2024