Yaman Mencekam, Ulama Diminta Bujuk Santri Pulang
Senin, 12 Desember 2011 – 16:52 WIB
Dalam waktu dekat kata Wardana, Kemenlu dan KBRI akan mengirim tim terpadu yang bertujuan untuk membuat pemetaan kondisi di lapangan. Selanjutnya akan dilakukan langkah-langkah evakuasi untuk memastikan 150 santri di pesantren Darul Hadist, kembali ke tanah air dengan aman.
‘’Baik kepada warga Yaman di sekitar lokasi dan tokoh ulama di Indonesia yang memiliki jaringan langsung kepada santri, supaya bisa membujuk mereka untuk meninggalkan kawasan konflik,’’ kata Wardana.
Sebagaimana diketahui, perseteruan antara pemerintah Yaman dengan kelompok militan penganut paham Syiah Zaidiyyah, menelan korban jiwa. Dua pelajar Warga Negara Indonesia (WNI) asal Medan dan Aceh, dilaporkan tewas terkena hantaman roket yang dilancarkan kelompok pemberontah. Sedangkan dua lainnya dikabarkan mengalami luka tembak.
Dikutip Reuters, perang kelompok di Yaman, kembali terjadi antara Muslim Syiah yang menyerang kelompok Muslim Sunni di Dammaj, bagian utara Yaman yang menyebabkan kurang lebih 25 orang di daerah tersebut tewas. Termasuk enam orang warga negara asing yang berasal dari Indonesia, Malaysia, Rusia dan satu orang warga Amerika yang terkena ledakan roket.(afz/jpnn)
JAKARTA—Situasi politik yang berujung pada perang saudara di Yaman, semakin mencekam. Pasca tewasnya dua pelajar WNI, saat ini masih ada sekitar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5 Oknum TNI Meneror Warga di Makassar, Langsung Diproses Denpom
- Cegah Korsleting, PLN Ingatkan Pentingnya Standarisasi Perangkat Listrik
- Pelapor Kasus Dugaan Korupsi Tender Geomembrane Rp209 Miliar Diperiksa KPK
- Kisruh KADIN Dianggap Hanya Berdampak Buruk terhadap Iklim Dunia Usaha
- MAKI: Bos Mineral Trobos Bisa Dijerat Perintangan Penyidikan TPPU Eks Gubernur Malut
- Ada Sosok Perempuan Mualaf di Balik Penutupan MTQN ke-30 yang Sukses Pecahkan Rekor MURI