Yaman Rebut Hudaida, Houti Berseru Kemenangan Islam
Senin, 18 Juni 2018 – 09:08 WIB
Militer Uni Emirat Arab (UEA) yang tergabung dalam pasukan koalisi Saudi menyatakan bahwa sebagian personelnya sudah siap di Eritrea.
Bersama pasukan dari Sudan dan juga Yaman, militer UEA yang ada di Eritrea itu ancang-ancang masuk Hudaida. ”Mereka akan mendukung misi pembebasan Hudaida dari negara tetangga,” kata sumber BBC.
Bersamaan dengan itu, Martin Griffiths, utusan khusus PBB untuk Yaman, tiba di ibu kota. Dia mendarat di Bandara Internasional Sanaa dan langsung disambut perwakilan pemerintah dengan pengawalan ketat militer.
Tidak banyak kata yang dia ucapkan dalam kesempatan itu. Dia berharap bisa bertemu perwakilan Houthi dan perwakilan pemerintah untuk membahas krisis kemanusiaan. (hep/c17/dos)
Bandara Internasional Hudaida yang sebelumnya dikuasai militan Houti dikabarkan telah jatuh ke tangan pemerintah Yaman
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Teroris Asal Yaman Dieksekusi Arab Saudi, Begini Rencana Jahat Mereka
- 5 Staf PBB di Yaman Hilang, Ulah ISIS, Al Qaeda atau Houthi?
- Amerika Klaim Inginkan Diplomasi, Kok Malah Jual Rudal ke Saudi?
- Negara Barat Menuntut Kekerasan Tak Manusiawi di Yaman Dihentikan
- Sudah 100 Ribu Nyawa Melayang, Pangeran Saudi Baru Cari Solusi Konflik Yaman
- Tanpa Dukungan Amerika, Koalisi Saudi Tetap Bukan Tandingan Houthi