Yandri Susanto: Maju Mundurnya Sebuah Bangsa Tergantung Kualitas Sektor Pendidikan

“Hingga akhirnya saya menjadi wakil ketua MPR dan telah menjadi anggota wakil rakyat sebanyak 3 periode,” tambahnya.
Yandri mengaku semua yang dialaminya itu di luar dugaannya. “Dari anak petani padi dan kopi bisa menjadi wakil ketua MPR,” tuturnya.
Alumnus Universitas Bengkulu ini mengatakan semua kesuksesan bisa diraih oleh siapa pun. “Paling penting ada kesungguhan dan keseriusan,” tambahnya.
Yandri menyampaikan beberapa tips kepada siswa dan siswi agar hidup sukses dunia dan akhirat.
Pertama, taat kepada Allah dan rasul. Kedua, jangan melawan orang tua. Ketiga, jangan melawan guru. “Kalau guru lagi mengajar, (murid) jangan bercanda,” tegasnya.
Keempat harus berani, jangan pernah minder dan pemalu. Menurut dia, kalau ingin maju harus berani, tetapi dengan perhitungan yang jelas. Kelima, berusaha dengan sungguh-sungguh yang diiringi dengan doa. “Jadi, harus sungguh-sungguh karean persaingan akan makin hebat,” ungkapnya.
Yandri berharap siswa-siswa MTS Persis Kota Serang mempunyai cita-cita yang tinggi.
“Dunia harus kita kejar, akhirat juga kita kejar,” tegasnya.
Yandri Susanto menegaskan maju mundurnya sebuah bangsa tergantung dari kualitas pendidikan. Pendidikan harus diurus secara serius.
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Gelar Topping Off, Sekolah Terpadu Sedaya Bintang Siap Buka Tahun Ajaran 2025/2026
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan