Yandri Tanggapi Ucapan Gus Yaqut soal Gonggongan Anjing, Ada Kata Makin Liar

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto menanggapi pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang dianggap menyamakan suara azan dengan gonggongan anjing.
Yandri menyebut Menag Yaqut sebaiknya meralat pernyataan tersebut sebelum menimbulkan kegaduhan.
"Sebaiknya Menag segera meralat ucapannya itu agar tidak menimbulkan kegaduhan dan tafsir-tafsir di masyarakat tidak makin liar," kata Yandri dalam keterangannya yang diterima JPNN.com, Kamis (24/2).
Wakil Ketua Umum PAN itu juga menegaskan Menag Yaqut seharusnya tidak mengambil perumpamaan suara azan dan syiar Islam melalui pengeras suara di masjid dengan gonggongan anjing.
Menurut Yandri, pernyataan itu kurang elok dan tidak pantas.
Dia menyebutkan komunikasi atau sosialisasi kebijakan seharusnya menggunakan perumpamaan yang tepat.
"Jangan memberikan contoh atau perumpamaan yang justru menimbulkan tafsir-tafsir liar dan kegaduhan," ujar Yandri Susanto.
Sebelumnya, Menag Yaqut Cholil Qoumas menyebut aturan pengeras suara di masjid dan musala sebagai pedoman untuk meningkatkan manfaat dan mengurangi hal yang tidak bermanfaat.
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto tanggapi ucapan Menag Yaqut Cholil soal gonggongan anjing. Pakai kata makin liar.
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- PNM Salurkan Bantuan Ramadan ke Masjid dan Panti Asuhan
- Putri Zulkifli Hasan Melepas 1.500 Peserta Mudik Gratis Bersama PAN
- Jalankan Instruksi Ketum PAN, Eddy Soeparno Bagikan Sembako di 11 Kabupaten/Kota di Jabar
- Hadiri Acara Buka Puasa, Pramono Janjikan Perbaiki Masjid Raya KH. Hasyim Asy'ari
- Lewat Sobat Aksi Ramadan 2025, BNI Merenovasi Masjid & Beri Bantuan Pangan