Yang Disayat Selalu Lengan Kanan, Ilmu Hitam?
jpnn.com - JOGJA – Warga Magelang, Jawa Tengah, dihantui aksi penembakan misterius. Sementara itu, di Jogjakarta, aksi sayat menggunakan cutter juga menyasar kaum perempuan, terutama siswi.
Sosiolog kriminal dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Suprapto mengatakan, ada empat kemungkinan motivasi pelaku melakukan aksi kriminal itu.
Pertama, kata dia, kejadian tersebut bisa jadi berkaitan dengan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang salah satunya digelar di Kota Jogja pada 2017.
”Tapi, kecil kemungkinan arahnya ke situ,” kata Suprapto saat dihubungi Radar Jogja (Jawa Pos Group), Rabu (27/4).
Kedua, tindakan itu adalah upaya eksistensi diri sebuah kelompok atau geng tertentu untuk unjuk kekuatan agar musuhnya mengetahui.
Bisa juga seseorang agar diketahui jasanya dan bisa digunakan kekuatan tertentu yang membutuhkan.
”Kemungkinan ketiga adalah kegiatan iseng dari orang tertentu sebagai pelampiasan kondisi kejiwaannya,” ungkap dia.
Kemungkinan keempat, menurut Suprapto, penyayatan itu adalah syarat aliran tertentu agar anggotanya bisa naik tingkat apabila bisa berhasil melukai lengan kanan korban.
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi