Yang Harus Diketahui Para Peserta SKD CPNS 2019
jpnn.com, SURABAYA - Jadwal tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 Pemko Surabaya dengan menggunakan sistem Computer Asissted Test (CAT) akan dilaksanakan di Gelanggang Remaja Surabaya, pada 9-13 Februari 2020.
"Khusus bagi peserta penyandang disabilitas, kami minta untuk melaporkan kepada panitia seleksi tes supaya bisa difasilitasi oleh pelaksana tes," Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya, Febriadhitya Prajatara di Surabaya, Sabtu (25/1).
Jadwal tes SKD diumumkan melalui Surat Edaran Nomor 810/841/436.8.3/2020 tentang Jadwal Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar Penerimaan Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Kota Surabaya tahun 2019.
Terdapat 13 poin pengumuman di SE tersebut. Poin pertama berbunyi pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi berhak mengikuti tahapan SKD.
Kemudian bagi pelamar P1/TL yang menyatakan tidak mengikuti SKD, maka tidak wajib untuk mengikuti ujian.
Poin kedua, pelamar yang dinyatakan lulus dapat langsung mencetak kartu tanda peserta ujian melalui laman yang sudah disediakan di sscn.bkn.go.id. Setelah masuk ke laman itu, pelamar login menggunakan username yang sama pada saat pendaftaran.
"Daftar nama (pelamar yang lulus seleksi administrasi dan pelamar P1/TL) dan Jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dapat dilihat langsung di laman resmi Pemkot Surabaya ," kata Febri.
Febri mengingatkan, peserta wajib hadir di tempat pelaksanaan ujian minimal 60 menit sebelum ujian dimulai. Hal itu diwajibkan untuk pengesahan kartu tanda peserta ujian dan pemberian PIN registrasi.
Jadwal pelaksanaan SKD CPNS 2019 Pemko Surabaya pada 9-13 Februari 2020, para peserta harus mengetahui apa saja yang harus dibawa.
- Teka-Teki Kepemilikan SHGB 991: 3 Sengketa Berkembang Makin Pelik, Seorang Notaris Jadi Tersangka
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- 5 Berita Terpopuler: Arogansi Oknum Pengusaha Surabaya Luntur, Aksi Suruh Siswa Menggonggong Berujung Borgol
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!