Yayasan KEHATI Dorong Pemprov DKI Lestarikan Hutan Lindung Muara Angke

“Kami ingin agar pentingnya kegiatan pelestarian keanekaragaman hayati dapat dipahami oleh semua pihak, termasuk pihak swasta,” ujar Riki.
Riki menambahkan, jumlah spesies yang semakin menurun dan sulitnya menemukan burung migrasi dari tahun ke tahun membuktikan terjadinya degradasi kualitas ekosistem di hutan lindung Muara Angke.
“Kami berharap permasalahan ini bisa segera diselesaikan dengan baik oleh Pemprov DKI Jakarta, mengingat peranan hutan lindung dalam menjaga keseimbangan ekosistem di sana,” tambah Riki.
Untuk mengurangi penggunaan sampah plastik, KEHATI secara rutin mengampanyekan dan mengadvokasi pemangkukepentingan untuk mengurangi penggunaan plastik.
Salah satu caranya ialah dengan mengganti kemasan plastik dengan besek yang terbuat dari bambu.
Program yang sudah berlangsung selama satu tahun itu diberi nama Back to Besek.
“Selain ramah lingkungan, program ini berhasil mengintegrasikan program restorasi lahan serapan dan pemberdayaan masyarakat di hulu dengan dengan program lingkungan di hilir,” kata Riki. (jos/jpnn)
Yayasan KEHATI dan Accenture memiliki cara tersendiri untuk memperingati Hari Migrasi Burung Sedunia.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Pemprov DKI Jakarta Siapkan Aplikasi Layanan Konsultasi Kesehatan Mental & Jiwa, Gratis
- Bank DKI Cairkan KJP Plus Tahap I 2025 kepada 707.622 Siswa
- Pemprov DKI Kembali Buka 5.459 Kuota Mudik Gratis
- IKA UII Bantu Pemprov DKI Tangani Korban Banjir Jakarta
- PAM JAYA Bakal Pasang Meteran Air di Apartemen Demi Hindari Hal Ini
- Fraksi Demokrat Minta Pemprov DKI Turun Tangan Soal Kebakaran Glodok