Yayasan SUN dan Sampoerna Gelar Festival Desa Wisata di Karawang
Kepala Urusan Eksternal Sampoerna Ishak Danuningrat mengatakan Sampoerna berkomitmen mendukung pengembangan ekonomi di Kabupaten Karawang melalui SETC di bawah Payung Program Keberlanjutan SUI.
Ishak berharap program ini dapat memanfaatkan potensi lokal di Karawang dalam mengembangkan desa wisata, dan di saat yang sama memberi manfaat dalam bentuk penghasilan tambahan bagi masyarakat sekitar.
“Kabupaten Karawang nyatanya memiliki potensi yang besar bagi perekonomian daerah, khususnya untuk mengembangkan UMKM. Peran masyarakat, swasta, dan pemerintah yang bersinergi mendukung UMKM sangat penting untuk dapat mengembangkannya,” kata Ishak.
Menurut Ishak, program ini juga sejalan dengan Falsafah Tiga Tangan yang menjadi pedoman Sampoerna, yang mencerminkan komitmen perusahaan untuk menciptakan nilai tambah bagi semua pemangku kepentingan terkait, termasuk masyarakat luas, yang dalam hal ini dilakukan melalui pemberdayaan UMKM dan warga Kabupaten Karawang.
Program ini berjalan menggunakan pendekatan multi-stakeholder, atau dengan mempertimbangkan ragam pemangku kepentingan di sekitar dalam pembentukan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS).
Program ini sudah berlangsung sejak Januari dengan rangkaian kegiatan yang mencakup sosialisasi desa wisata, revitalisasi Kebon Jatidipala, peremajaan pohon mangga, penanaman pohon mangrove, pembinaan UMKM desa, dan pembagian seribu bibit mangga.
Panitia turut menggelar berbagai acara, mulai dari talkshow bertema “Perintisan Desa Wisata”, bazar UMKM, festival buah mangga, atraksi kesenian lokal, hingga Launching Perintisan Desa Wisata.
Yayasan Senyum Untuk Negeri (SUN), sebuah organisasi yang bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan sejak 2014 dan telah menjalankan berbagai program di berbagai daerah di seluruh Indonesia.
Yayasan SUN dan Sampoerna menggelar Festival Desa Wisata di Karawang untuk menunjang perekonomian sekitar
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Sebanyak 90 Ribu Pengunjung Hadiri SIAL Interfood 2024
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi