Yenny Wahid Ingatkan Transparansi dalam Pengusutan Kasus Penembakan Brigadir Yosua
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid menyebut wajar apabila publik menyoroti tajam kasus penembakan yang dilakukan Bharada E terhadap Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua.
"Saya rasa cukup wajar melihat ada perhatian publik yang sangat besar atas kasus ini, karena ini masuk dalam kasus yang unusual atau tidak biasa," kata Yenny kepada wartawan, Selasa (12/7).
Kasus penembakan itu diketahui bermula saat Bharada E memergoki Brigadir J yang melecehkan istri Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Brigadir J yang tepergok melecehkan istri Ferdy Sambo, disebut menyerang Bharada E lebih dahulu.
Selanjutnya, terjadi aksi balasan. Bharada E melepaskan tembakan, sehingga menewaskan Brigadir J.
Yenny menekankan transparansi dalam pengusutan kasus penembakan yang terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo itu demi menghindari spekulasi di masyarakat.
"Proses hukum atau trial by law perlu dilakukan untuk menghindari trial by the public atau penghakiman masyarakat, yang pada akhirnya hanya akan merugikan semua pihak," ujar putri Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu.
Namun, Yenny mengingatkan tentang hak korban yang perlu dipenuhi dalam kasus penembakan.
Yenny menekankan transparansi dalam pengusutan kasus penembakan yang terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo itu demi menghindari spekulasi di masyarakat.
- Yenny Wahid tak Setuju Wacana MLB NU
- Prabowo Singgung Usulan Gus Dur jadi Pahlawan Nasional, Begini Reaksi Yenny Wahid
- Prabowo Singgung Usulan Gus Dur Jadi Pahlawan, Yenny Wahid: Kami Menghargai
- Adrianus Meliala: Tidak Mungkin Juga Polisi Itu Benar Semua
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri