Yenny Wahid Minta Pemerintah Segera Tarik Obat Cair Berbahaya dari Pasar

Dia menyarankan ada standar baru untuk melakukan deteksi dini. Sebab, dalam penyakit seperti ini, deteksi dini menjadi penting untuk mencegah fatalitas.
Yenny menuturkan memprediksi Indonesia mencapai masa keemasan pada 2045 nanti dan akan menjadi kekuatan ekonomi nomor empat dunia. Yenny berharap SDM itu sehat pada tahun itu.
"Bagaimana mereka bisa menjadi pemimpin dan orang-orang yang produktif di masyarakat nantinya, jika krisis kesehatan ini malah meluas," katanya.
Di sisi lain, Yenny juga mengajak kepada para orang tua untuk tidak panik. Apalagi, pada permulaan musim hujan seperti ini, biasanya merebak penyakit seperti batuk, pilek, dan demam.
"Sebagai sesama orang tua yang punya anak kecil, mari kita tetap tenang dan tidak panik ketika anak sakit," terangnya.
Yenny mengatakan untuk penanganan awal hingga tiga hari, dirinya hanya melakukan observasi sambil menggunakan cara-cara tradisional seperti mengompres kepala dan ketiak, merendam dalam air hangat, memberikan minyak kayu putih, dan memastikan anak mendapat kecukupan gizi.
Yenny memberikan asupan gizi berupa protein seperti telur, ikan, dan sebagainya. Sebab, tubuh perlu energi untuk memerangi virus dan bakteri yang masuk.
"Biasanya jika memang hanya gejala ringan, kondisi akan membaik dalam waktu tiga hari," terangnya.
Yenny Wahid menilai obat obat sirop mengandung bahan kimia perusak ginjal bisa saja terus dikonsumsi oleh kelompok masyarakat yang tidak melek informasi.
- Cetak Rekor Sejarah, Harga Emas Tembus USD 3.300 Per Troy
- Buyback Rp 50 Miliar Erajaya Jadi Sinyal Optimisme untuk Pasar
- Ekonom Sebut Indonesia Punya Penyangga Kuat di Tengah Gejolak Pasar Global
- Dinilai Menyebarkan Pesan Perdamaian, Yenny Wahid Terima Penghargaan
- Mocabe Gencar Garap Pasar, Gerebek Pedas Nikmat
- IHSG Melemah Lagi, Pembatalan RUU TNI Bisa Meredakan Pasar