YKMI: Kami Berharap Gerakan Dukung Kemerdekaan Palestina Menyebar ke Penjuru Indonesia
jpnn.com, DEPOK - Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) menegaskan mendukung inisiatif sivitas akademika Universitas Indonesia (UI) yang mengadakan UI Palestine Solidarity Camp.
YKMI menegaskan pentingnya protes dan solidaritas terhadap Palestina serta mengajak untuk melakukan boikot produk Israel terafiliasi Israel.
Ketua YKMI Ahmad Himawan mengatakan kegiatan aksi solidaritas mendukung kemerdekaan Palestina seperti UI Palestine Solidarity Camp bisa meluas ke kampus-kampus lainnya di Indonesia.
"Kami mengharapkan agar gerakan ini menyebar ke seluruh penjuru Indonesia, yaitu mahasiswa, universitas-universitas untuk melakukan gerakan tersebut," ujar Himawan dalam siaran persnya, Jumat (4/5).
Dia menilai gerakan solidaritas ini semakin besar dan bisa berdampak positif bagi upaya menghentikan genosida di Gaza, Palestina.
"Kami mengingatkan ada produk terafiliasi ini harus menjadi prioritas boikot yang dilakukan oleh Muslim se-Indonesia, antara lain Starbucks, Danone AQUA, Nestle, Zara, Kraft Heinz, Unilever, Coca Cola Group, McDonalds, Mondelez, Burger King dan kurma Israel," tuturnya.
Dia mengingatkan dukungan ekonomi perusahaan yang terafiliasi Israel menjadi salah satu faktor kejahatan Israel terus berlangsung.
Menurut Himawan, memboikot produk terafiliasi Israel akan membuat suplai dan dukungan uang perusahaan tersebut ke Israel bakal terhenti.
Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) kegiatan aksi solidaritas mendukung kemerdekaan Palestine seperti UI Palestine Solidarity Camp bisa meluas.
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Tentara Israel Tempatkan Kotak Bahan Peledak di Dekat Rumah Sakit Gaza
- PP Hima Persis Dukung Pidato Presiden Prabowo di KTT D-8 Perihal Solusi untuk Kemerdekaan Palestina
- Parlemen Indonesia-Mesir Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Waspadai Ajakan Jihad ke Suriah, Jangan Terjebak
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel