Yogyakarta juga Berencana Menggunakan Alat Deteksi Covid-19 GeNose
Senin, 28 Desember 2020 – 21:46 WIB

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mencoba alat pendeteksi COVID-19 GeNose buatan tim riset UGM Kepatihan, Yogyakarta, Senin (12/10/2020). ANTARA/HO-Humas UGM/aa.
"Saling melengkapi. Kita sekarang punya tiga alat, GeNose, rapid test antigen, dan PCR," ucapnya.
Alat pendeteksi COVID-19 GeNose buatan tim riset UGM telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan RI dengan nomor Kemenkes RI AKD 20401022883 yang terbit pada Kamis (24/12).
Ketua tim pengembang GeNose Prof Kuwat Triyana sebelumnya mengatakan bahwa hasil tes GeNose sangat cepat, yakni sekitar 2 menit serta tidak memerlukan reagen atau bahan kimia lainnya.
Selain itu, pengambilan sampel tes berupa embusan napas juga dirasakan lebih nyaman dibandingkan usap atau swab.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga sudah menyampaikan keinginannya memborong GeNose.(antara/jpnn)
Setelah Jateng, Pemprov DI Yogyakarta juga ingin membeli GeNose C19 buatan UGM untuk melengkapi alat pendeteksi Covid-19 yang sudah ada.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Penjelasan RSUP Dr Sardjito soal THR Insentif yang Diprotes Pegawai
- Anggota Dewan DIY Dorong Terwujudnya Regulasi Smart Province
- PKB Bakal Usulkan DIY Jadi Daerah Laboratorium Bencana
- Pelita Air dan Patra Jasa Ajak Anak-Anak Panti Asuhan Wisata Ramadan di Yogyakarta
- Pemprov DIY Percepat Perbaikan & Pemeliharaan Jalan Jelang Arus Mudik
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19