Yuddy Mendadak Gelar Tes Narkoba Praja IPDN
jpnn.com - JAKARTA--Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) harus menjadi Kawah Candradimuka bagi lahirnya manusia unggul. Hal itu dikatakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Yuddy Chrisnandi dalam kunjungannya ke Kampus IPDN, Jatinangor, Kamis (22/1).
Menteri Yuddy yang didaulat menjadi pembina apel praja mengatakan, di era globalisasi ini persaingan antar bangsa tak terhindarkan. Satu negara dengan negara lainnya terkoneksi, baik secara ekonomi, politik, maupun sosial budaya. Karena itu bangsa Indonesia harus menyiapkan diri dengan baik, dimulai dari mempersiapkan SDM aparaturnya.
"Kampus IPDN adalah tempat untuk mempersiapkan SDM aparatur unggul yang siap bersaing di kancah global. Untuk itu praja harus menjaga kehormatan diri, almamater dan negara dengan cara memperbaiki diri, membangun karakter, meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi guna menyongsong era dunia tanpa batas," ujar Yuddy dalam siaran pers yang diterima JPNN.
Dalam kerangka revolusi mental birokrasi, Yuddy meminta agar Praja IPDN dan segenap civitas akademika membangun karakter berlandaskan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Ini agar Aparatur Sipil Negara (ASN) berkualitas, berintegritas, profesional serta mencintai dan melayani rakyat.
Pada kesempatan tersebut, setelah apel bersama, dilaksanakan tes narkoba mendadak kepada 100 orang secara random dari praja, dosen dan pegawai IPDN.
"Melalui tes narkoba ini, yang pelaksanaannya dibantu oleh petugas BNN, kita ingin memastikan kampus bagi para calon pemimpin bangsa ini, bebas dari penyalahgunaan narkoba," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) harus menjadi Kawah Candradimuka bagi lahirnya manusia unggul. Hal itu dikatakan Menteri Pendayagunaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Polisi Kembali Dihukum Demosi di Kasus Pemerasan Penonton DWP
- Prabowo Bakal ke Arab Saudi untuk Lobi Penambahan Kuota Haji
- Kasus Penembakan Bos Rental Mobil, Kapolsek Cinangka & 2 Anak Buah Digarap Propam Polda Banten
- KemenPAN-RB Siapkan Optimalisasi di Seleksi PPPK 2024 Tahap 2, Pemda Diminta Akomodasi Honorer
- Menpan-RB Ungkap Alasan Belum Ada ASN yang Dipindah ke IKN, Tunggu Arahan Prabowo
- YKMK Gelar Workshop Untuk Tingkatkan Kemampuan Widyaiswara & Gadik Sespim Polri