Yuddy: Tidak Semua Harus jadi PNS

jpnn.com - JAKARTA--Pemerintah akan membatasi jumlah aparatur sipil negara (ASN), salah satunya melalui kebijakan moratorium penerimaan CPNS yang direncanakan berlaku sampai lima tahun ke depan.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi mengatakan, kebijakan ini akan mengefektifkan peran pemerintah dalam peningkatan kualitas pegawai dan kesejahteraan pegawai kecil.
“Masyarakat yang ingin bekerja di pemerintahan selalu melewati proses seleksi yang resmi. Tidak ada satu pun kebijakan pemerintah pusat untuk mengadakan penerimaan CPNS di luar penjadwalan dari panitia seleksi nasional,” ujar Yuddy Chrisnandi ketika menerima audiensi dari para honorer dan sejumlah pejabat Papua Barat, di gedung KemenPAN-RB, Senin (8/12).
Menteri yang didampingi Sekretaris KemenPAN-RB Dwi Wahyu Atmaji dan Deputi Bidang SDM Aparatur Setiawan Wangsaatmaja menyampaikan, pemerintah sedang menata sistem kepegawaian yang paling baik, sesuai dengan program Nawa Cita Presiden RI.
“Tidak semua harus menjadi PNS. Harus dipilih yang berkualitas dan berjiwa mengabdi,” ungkapnya.
Dijelaskan, pemerintah tidak mungkin bisa menghentikan seluruh proses penerimaan CPNS. "Tapi juga tidak bisa asal semua orang dipegawainegerikan. Tetapi untuk formasi tenaga kesehatan dan pendidik masih kami buka,” tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Pemerintah akan membatasi jumlah aparatur sipil negara (ASN), salah satunya melalui kebijakan moratorium penerimaan CPNS yang direncanakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Terungkap! Ade Bhakti Satu-satunya Camat yang Menyuap Mbak Ita
- Peringatan Hari Kartini, UICI Meluncurkan PMB Bacth 9
- Praktisi Hukum Nilai Marcella dan Ary Bakri tak Layak Disebut Advokat
- Peringati Hari Bumi, Prudential Indonesia Tanam 5.000 Mangrove