Prof Yudian Wahyudi: Santri Memiliki Peran Strategis dalam Kemajuan Bangsa
Dia menjelaskan, sejak dulu sampai saat ini santri memiliki jasa besar untuk NKRI. Maka dari itu, masih dituntut pengorbanan untuk bangsa Indonesia di bawah falsafah Pancasila.
"Saya juga mengajak, untuk kembali kepada Al-Qur'an, Pancasila dan Iptek," kata Yudian.
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Yogyakarta Dr. K.H Zuhdi Muhdlor, M.Hum menegaskan santri pewaris pejuang para ulama, kiai sebagai penjaga Pancasila dan NKRI.
Nilai-nilai Pancasila terbukti tidak bertentangan dengan Islam, justru nilai Pancasila ada dalam Al-Qur'an dan Hadist.
"Hukumnya wajib kita mempertahankan nilai-nilai Pancasila dan keutuhan NKRI," tegasnya.
Dia berharap, para santri untuk terus belajar, menguasai berbagai ilmu dan menjadi pelopor bangsa.
"Kami juga ucapkan terima kasih kepada BPIP yang sudah berkesempatan memperingati Hari Santri di Yogyakarta," ujarnya.
Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Ir. Prakoso, M.M., berharap kepada para santri untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-harinya.
Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi menegaskan santri memiliki peran strategis dalam mempertahankan Pancasila.
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Hari Santri Nasional: Khofifah Ajak Masyarakat Perkuat NKRI & Meneladan Perjuangan KH Hasyim Asy'ari
- Hadiri Majelis Sholawat Hari Santri Nasional, Ahmad Luthfi Sebut Dirinya Juga Santri
- PBNU: Santri Harus Terus Berjuang untuk Kebaikan Negeri
- Adityawarman Ajak Santri Berkontribusi untuk Indonesia Emas 2045