Yuk, Berpetualang di Pulau Sumba Lewat Festival Adventure Indonesia

Pada hari keempat, petualang akan disodori pilihan. Mengendari kuda, bersepeda, atau menunggangi motor trail bersama menuju Air Terjun Matayangu, kemudian berlanjut dengan mengeksplorasi salah satu daerah karst Sumba, Gua Liang Bakul yang dipenuhi stalagtit dan stalagmit.
Pecinta budaya juga tidak kalah asyiknya mengunjungi Pantai Tai Tena tempat pasola bermula. Namun, petualan akan diajak terlebih dulu menguak ritual adat Purungu Ta Kadonga Ratu di kampung adat Lai Tarung dan mengunjungi kubur batu Nenek Matahari (Apu Ladu) di Pantai Konda Malomba.
Keunikan Sumba lainnya yang menjadi incaran fotografer adalah 7 burung dan 7 jenis kupu-kupu khas sepempat di Taman Nasional Manupeu Tanahdaru. Peserta festival juga akan diajak merasakan off-road menggunakan jip dalam perjalanan menuju Air Terjun Laipopu. Serangkaian aksi tadi akan diakhiri dengan makan malam bersama bertabur bintang di Waibakul.
Pada hari kelima kegiatan Jelajah Tanahumba, peserta akan menikmati hangatnya mentari pagi yang menyinari ladang dan sawah dari atas bukit di Waikabubak, Sumba Barat. Kemudian mampir ke desa adat di tengah kota, kampung Tarung, untuk mengisi perut sejenak sebelum memulai hari.
Danau Weekuri yang sangat menawan menjadi destinasi pertama di kabupaten Sumba Barat Daya, dilanjutkan dengan makan siang di kampung adat tepi pantai yang memiliki atap paling tinggi seantero Sumba, Ratenggaro. Pantai ‘tersembunyi’ Mandorak adalah tujuan berikutnya sebelum peserta diajak menutup hari dengan indahnya semburat senja di ufuk Barat pantai Bwanna.(adv/jpnn)
JAKARTA - Nusa Tenggara Timur (NTT) bakal punya kerja besar lagi. Untuk ketiga kalinya, provinsi yang beribu kota di Kupang itu akan menggelar Festival
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia