Yuk, Ikut Lomba Festival Crossborder Indonesia di Instagram
Kelas perlombaannya juga disusun sangat menarik. Mau pilih yang mana? Lomba terkait objek wisata di wilayah perbatasan Indonesia? Atau event crossborder yang ada di Indonesia? Dua-duanya terbuka untuk diikuti.
Jangan lupa, foto yang diunggah disertai dengan nama peserta, domisili, judul foto, narasi foto berupa uraian ringkas/informasi pagelaran.
”Selain itu, foto milik sendiri dan belum pernah atau tidak sedang diperlombakan di tempat lain. Peserta dapat mengirimkan lebih dari satu foto, foto tidak mengandung unsur SARA dan pornografi, rekayasa digital hanya diizinkan dalam bentuk cropping, highlight, shadow. Tidak boleh menggabungkan dua atau lebih objek foto dan menambah atau mengurangi objek foto, peserta diwajibkan untuk menyebutkan (mention) tiga teman dalam setiap post. Serta yang paling penting tidak mengkunci akun Instagram” jelasnya.
Nantinya, Kemenpar berhak menggunakan foto-foto pemenang sebagai bahan publikasi.
”Penjurian dilakukan secara tertutup. Syaratnya bisa dilihat di https://bit.ly/festivalcrossborderindonesia . Keputusan juri adalah mutlak, tidak dapat diganggu gugat dan tidak ada korespondensi yang akan dilayani sehubungan dengan kompetisi ini,” ujarnya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap lomba ini bisa mendunia. Kata Menpar Arief, dari 250 juta penduduk Indonesia, 63 juta terkoneksi dengan internet aktif dan 95 persen di antaranya memiliki akun media sosial.
Indonesia menempati nomor empat pengguna Facebook terbesar dunia setelah Amerika Serikat, Brasil, dan India.
Pemilik akun Twitter ada 19,5 juta atau terbesar kelima dunia setelah AS, Brasil, Jepang, dan Inggris.
Segera, deh, ikutan Lomba Festival Crossborder Indonesia yang digelar Kementerian Pariwisata.
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Menandai Peluncuran HDZ & NHL
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!