Yunus Dibunuh saat Malam Takbiran, Ayah dan Dua Saudara Kandung Jadi Tersangka

Sayangnya, setelah menjalani perawatan di Puskesmas, nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Selanjutnya diboyong ke RS Bhayangkara Polda Sumut untuk dilakukan autopsi.
Awalnya, pihak Puskesmas yang menerima korban yang telah melaporkan ke polisi bahwa menerima pasien yang diantar oleh keluarganya. Namun korban diduga meninggal dunia tidak wajar karena mengalami luka-luka.
Tim Sat Reskrim Polres Batu Bara langsung terjun ke Puskesmas Lima Puluh untuk cek laporan. Di Puskesmas Lima Puluh, tim menemukan korban telah meninggal dunia dan selanjutnya ke rumah korban.
Setelah cek TKP, petugas mengamankan ketiga tersangka dan memboyong ke Polres Batubara.
Perkelahian yang berujung kematian Yunus dikarena pertengkaran dimana korban dituduh kerap mengambil uang orang tuanya bahkan mencuri ayam yang akan dijual ayahnya.
Korban diduga kecanduan narkoba jenis sabu. Saat dimintai keterangan oleh ayahnya, korban tetap mengelak sehingga ayahnya emosi hingga beradu fisik. Dua saudara yang sudah kesal dengan korban bukannya melerai pertengkaran itu, malah ikut menganiaya hingga membuat korban tewas.
Ayah korban, YS saat di Mapolres Batubara, mengakui perkelahiran satu darah itu.
BACA JUGA: Nugroho Babak Belur Dihajar Massa Jadi Kayak Begini, Coba Lihat Tampangnya
Polisi menetapkan tiga orang sebagai tersangka pembunuhan terhadap Yunus Nduru, 20, pada malam takbiran, Sabtu (23/5/2020).
- Penyidik Usut Indikasi Kekerasan Seksual oleh Oknum TNI AL terhadap Juwita
- Pembunuhan Juwita oleh Oknum TNI AL, Denpomal Sita Sebuah Mobil
- Gelar Perkara Kasus Pembunuhan Juwita Dilakukan Tertutup, Ada Apa?
- Keluarga Juwita yang Tewas Diduga Dibunuh Oknum TNI AL Kecewa
- Info Terbaru soal Oknum TNI AL Diduga Membunuh Juwita Jurnalis di Banjarbaru
- Tanpa Belas Kasih HN Bunuh Anak Kandung yang Masih 3 Tahun