Yusril Ihza Mahendra Dapat Jatah Menteri?
jpnn.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Arya Sinulingga menyebut bisa saja Yusril Ihza Mahendra mendapat kursi menteri jika petahana menang di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Namun, Arya menekankan bahwa keputusan Yusril menjadi menteri merupakan hak seorang presiden dan wakilnya.
"Soal kapasitas dan kapabilitas Pak Yusril itu, memang kapasitasnya kalau menteri dulu juga pernah jadi menteri. Jadi wajar dia punya kapasitas untuk jadi menteri. Soal apakah dia bakal jadi menteri apa enggak, kan masih jauh itu," kata Arya saat dikonfirmasi, Selasa (6/11).
Arya menambahkan, pemilihan menteri juga memiliki hitung-hitungan tersendiri. Bahkan ada hubungannya dengan gambaran partai politik pendukung.
"Karena banyak hitungan-hitungannya kan dan pertimbangan yang tidak bisa kami prediksi. Apalagi masih lama," kata Arya.
Mengenai sikap Yusril yang juga membela Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), menurut Arya hal itu merupakan kewajaran. Arya mengaku pihaknya memberikan ruang kepada Yusril untuk berdiri dengan keyakinannya.
"Kami anggap Bang Yusril profesional saja pastinya. Bukan berarti misalnya, dia bela sesuatu bukan berarti dia sepaham sama itu," pungkas dia. (tan/jpnn)
Yusril Ihza Mahendra ditunjuk jadi kuasa hukum Jokowi - Ma'ruf meski juga pernah menjadi tim hukum Prabowo Subianto - Hatta Rajasa.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Terpidana Pemerkosa 48 Pria Reynhard Sinaga Dipukuli di Inggris, Begini Sikap Pemerintah
- PBB Bersiap Gelar Muktamar ke-VI di Bali untuk Memilih Ketum yang Baru
- Terobosan Hukum Bagi Pengguna Narkoba di KUHP yang Baru, Tak Lagi Dipidana
- Sejumlah Menterinya Prabowo Ini Disorot Warganet, Ada yang Bikin Blunder, duh
- Agus Andrianto Minta Arahan Yusril dalam Memimpin Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan
- Yusril Sebut Kasus 1998 Bukan Pelanggaran HAM Berat