Yusril Ihza tak Tertarik Kursi Menkumham, Tjahjo Kumolo Layak Lanjut Lagi

Seperti penanaman modal, bisnis, hingga investasi. Jadi, kalau ada tawaran masuk dia ingin menjadi menteri yang bisa menangani masalah-masalah tersebut. ”Tapi bukan Menkumham, kan sudah dua kali,” celetuknya lantas tertawa.
Sementara, Tjahjo Kumolo punya peluang tetap dipercaya menjadi mendagri. Tjahjo sukses mengawal dan mengelola politik dalam negeri yang stabil, serta mampu menjalankan tugas pokoknya membina dan mengawasi penyelenggaraan pemerintahan derah.
Mantan sekjen DPP PDIP itu juga sukses mengawal transisi demokrasi, khususnya beberapa agenda politik dalam negari dalam lima tahun terakhir. Yakni pilkada serentak 2015, pilkada serentak 2017, pilkada serentk 2018, serta Pemilu Serentak 2019.
Dengan kemampuan dan pengalamannya menyukseskan sederet agenda nasional itu, Tjahjo layak mendapat kepercayaan untuk menyelesaikan agenda transisi demokrasi berikutnya.
Yakni pilkada serentak 2020 yang diikuti 270 daerah. Juga pelaksanaan Pilkada serentak 2024 dan pemilu serentak 2024.
BACA JUGA: Partai Biasa Main Dua Kaki Jangan Gabung Barisan Jokowi
Termasuk menyiapkan sejumlah Undang- Undang bidang politik yang membutuhkan dukungan seluruh partai politik dan DPR RI.
Tjahjo Kumolo yang sudah lima periode menjadi anggota DPR RI itu, tentunya sudah cukup matang untuk membahas paket UU politik di Senayan, mewakili pemerintah. (bin/sam/jpnn)
Yusril Ihza Mahendra dan Tjahjo Kumolo punya peluang besar untuk dipercaya duduk di cabinet Jokowi – Ma’ruf Amin.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Menko Yusril dan Deretan Pejabat Hadiri Malam Apresiasi Karya Jurnalistik Iwakum
- Afriansyah Noor Keluar dari PBB Setelah Kalah Pemilihan Ketum
- Yusril: Kemungkinan MK Juga Batalkan Parliamentary Threshold
- Spanduk Dukungan Afriansyah Noor Jadi Ketum PBB Bertebaran di Muktamar VI
- Afriansyah Noor Tegaskan Siap Maju jadi Caketum PBB, Singgung Nama Yusril
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK