Yusril Kritisi Cara Penguasa Bungkam Pengkritik
Dulu Dituduh Subversi, Kini Dijerat Korupsi
Minggu, 27 Februari 2011 – 22:12 WIB
Di hadapan ribuan Jamaah Manakib pimpinan KH Junaedi al- Baghdadi itu, Yusril membandingkan sistem pemerintahan di Indonesia dengan di negara-negara Timur Tengah yang kini bergolak. Pakar hukum tata negara itu menganggap sistem pemerintahan di Indonesia jauh lebih baik karena ada pembatasan masa jabatan bagi kepala negara.
Baca Juga:
Meski demikian, katanya, sistem yang baik juga harus diisi oleh pemimpin yang baik pula. "Jadi memimpinnya yang bener, jangan mencari-cari kesalahan orang lain," tandas guru besar Ilmu Hukum Tata Negara itu.
Karenanya dalam acara Zikir Akbar itu Yusril juga berharap doa yang dipanjatkan bisa memberi kekuatan dan semangat untuk tokoh-tokoh yang selama ini konsisten menyuarakan kebenaran.
Pada kesempatan sama, Ketua Jamaah Manaqib Junaedi al-Baghdadi mengingatkan, kekuasaan adalah amanah. Menurutnya, Indonesia bukan milik segelintir elit saja. "Negeri ini adalah milik seluruh rakyat Indonesia," tegasnya.
JAKARTA - Mantan Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra terus mengkritisi pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Yusril bahkan mengingatkan
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Semarang Serahkan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Rokok Ilegal ke Kejaksaan
- Ketua MK Prediksi Ratusan Kandidat Bakal Mengajukan Sengketa Pilkada
- Truk Bawa Pendukung Paslon Bupati Tolikara Terbalik, 5 Orang Tewas, Lainnya Luka-Luka
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- DPM Beri Beasiswa Pelajar Berprestasi Kuliah ke China
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Jangan Ada Lagi Guru yang Dipidana