Yusril: PKL Lebih Takut Ancaman Satpol PP Ketimbang Ancaman Teroris
jpnn.com - JAKARTA – Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra menyebut pedagang kaki lima (PKL) tidak takut dengan ancaman teroris. Hal itu terlihat dari PKL yang masih berdagang pada saat terjadinya kasus ledakan bom dan penembakan di kawasan Sarinah, MH Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Ternyata Pedagang Kaki Lima (PKL) DKI tidak takut dengan ancaman teroris biarpun dikendalikan ISIS dari Syria,” kata Yusril dalam pesan singkat, Rabu (20/1).
Menurut Yusril, PKL hanya takut kepada Satpol PP yang berada di bawah kendali Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
“Yang mereka takuti ancaman Satpol PP yang dikendalikan Ahok dari Balai Kota hehehe,” ucap Yusril
Seperti diberitakan, setelah adaya serangan teroris di kawasan Sarinah beberapa waktu lalu, para PKL tetap berjualan. Salah satunya adalah tukang sate bernama Jamal.
Jamal mendadak tenar setelah netizen mengunggah fotonya yang masih sibuk mengipasi sate. Padahal, bom meledak kurang lebih 100 meter dari lokasinya berjualan.(gil/jpnn)
JAKARTA – Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra menyebut pedagang kaki lima (PKL) tidak takut dengan ancaman teroris. Hal itu terlihat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menjelang Peringatan Hari Dharma Samudera, KSAL Pimpin Ziarah di TMP Kalibata
- Kemensos Salurkan Bantuan untuk Lansia Terdampak Longsor di Boyolali
- Kick-Off Meeting Program & Anggaran 2025, Dirjen Bina Adwil Minta Jajaran Sukseskan Asta Cita
- Bambang Widjanarko PKPN Singgung soal Evaluasi Kabinet Merah Putih
- Ide Terobosan Seleksi PPPK 2024, Formasi Kosong Dialihkan Saja
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Target Belum Tercapai