Yusril Tidak Akan Meragukan Pilihan PDIP

jpnn.com - JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra tidak ingin berspekulasi terkait klaim Basuki Tjahaja Purnama, yang menyatakan telah mengantongi tiket PDI Perjuangan. Menurut pakar hukum tata negara itu, hanya Ahok dan PDIP yang tahu kebenaran pernyataan tersebut.

"Soal klaim Ahok itu sepenuhnya saya serahkan benar tidaknya kepada beliau. Andaikata klaim itu benar, maka keputusan PDIP itu tetaplah saya hormati," ujar Yusril, Kamis (18/8).

Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) mendasari pandangannya, karena menilai pilihan politik selalu tidak mudah. Setiap keputusan pasti ada risikonya. 

"Tentu PDIP telah memikirkan keputusan (yang diambil dalam pilkada DKI,red) dengan sematang-matangnya. Andaikata klaim itu tidak benar, PDIP tentu leluasa untuk menentukan pilihan terbaiknya," kata Yusril.

PDIP, kata Yusril, dapat memilih tokoh lain yang dianggap paling tepat untuk memimpin Jakarta. Apalagi partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri tersebut merupakan partai besar yang mempunyai banyak pengalaman. 

"Jadi saya tidak meragukannya (pilihan PDIP,red)," ujar Yusril.

Sebelumnya, Ahok menyatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung dirinya maju bersama Djarot Saiful Hidayat pada Pilgub DKI 2017. Hanya saja atas dukungn tersebut, sejumlah Pengurus DPD PDIP Jakarta kurang menyenanginya. 

"Beliau setuju, DPP kan punya proses, harus dihargai. Nah itu saja sih. Terus teman-teman PDIP bawah kan, beberapa agak keki juga sama saya, seolah-olah enggak mau," ujar Ahok Rabu (17/8) kemarin.(gir/jpnn)