Zona Maritim Tengah Bakamla RI Bekali Personelnya Ilmu Ini
jpnn.com, AMBON - Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI membekali ilmu sistem peringatan dini bagi seluruh personel Kantor Kamla Zona Tengah, Pangkalan Armada Serei, KN. Singa Laut-402, KN. Gajah Laut-404, SPKKL Kema, SPKKL, Tarakan, SPKKL Bali, SPKKL Manembo-Nembo dan SB Manembo-Nembo.
Hal itu berlangsung saat Latihan Keamanan dan Keselamatan Laut di Zona Maritim Tengah di Pangkalan Armada Serei, Rabu (30/3/2022).
Materi disampaikan oleh Manggala Informatika Ahli Muda Letkol Bakamla Y. M. Vianney Niko D.S.
Menurut dia, latihan ini merupakan suatu kewajiban personel Bakamla memahami tahapan-tahapan mengenai sistem peringatan dini.
Tahapan itu yakni tahapan pada saat menerima informasi, tahapan pemantauan, tahapan penyampaian pemantauan, tahapan pendalaman analisa, tahapan penyusunan laporan, tahapan keputusan dan tahapan desiminasi.
Dia mengatakan latihan sistem peringatan dini dapat menjadi pedoman dalam menyamakan pola pikir dan pola tindak dalam menguji kemampuan personel, peralatan dan jaringan di lingkungan Bakamla secara terintegrasi.
Sementara itu, Kepala Kantor Kamla Zona Maritim Tengah Laksma Bakamla Hanarko Djodi Pamungkas yang turut memantau jalannya latihan mengatakan harapannya, dengan kegiatan latihan sistem peringatan dini para personel mendapatkan kemampuan operasi sistem peringatan dini yang optimal.
“Memahami informasi yang menyeluruh terhadap pendeteksian, pengidentifikasian, analisa dan desiminasi pada sistem peringatan dini,” katanya.(fri/jpnn)
Bakamla RI membekali ilmu sistem peringatan dini bagi seluruh personel Kantor Kamla Zona Tengah, Pangkalan Armada Serei, KN. Singa Laut-402, KN. Gajah Laut-404
Redaktur & Reporter : Friederich
- Penyelundupan Ratusan Ribu Benih Bening Lobster di Kepri Digagalkan, Bea Cukai Ungkap Ini
- Satgas Port Visit 2024 Gelar Bakti Kesehatan dan Open Ship Bagi Warga Solomon Islands
- Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan 64 Karung Pakaian Bekas Ilegal di Perairan Muara Selor
- Bakamla Kembali Usir Kapal China yang Masuk Laut Natuna Utara
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?
- Tekanan China Meningkat, Indonesia Diminta Perkuat Pertahanan di Natuna