Zulkifli Hasan Heran dengan Sikap Faisal Basri

jpnn.com - JAKARTA - Ketua MPRI RI Zulkifli Hasan menyatakan tidak setuju terhadap ekspor barang mentah, terutama yang terkait dengan minerba, seperti emas, bauksit dan hasil tambang lainnya.
Alasannya, mengekspor barang mentah sama saja seperti menjual tanah air dan itu dilarang oleh Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan, Mineral dan Batubara.
"Sesuai dengan Undang-Undang tersebut, diharuskan dibangun smelter di tanah air, yang bisa menghasilkan nilai tambah," kata Zulkifli Hasan, di Jakarta, Senin (25/5).
Dengan dibangunnya smelter lanjut Ketua Umum PAN ini, juga akan menyerap banyak tenaga kerja. "Untuk jangka pendek, pembangunan smelter tentu tidak memberikan hasil seketika, tetapi untuk jangka panjang jelas hal ini sangat menguntungkan," tegasnya.
Karena itu, Ketua MPR merasa heran masih ada pihak yang tetap setuju menjual barang mentah, khususnya minerba, termasuk pendapat Faisal Basri. "Sudah saatnya, tidak lagi menjual tanah air," pungkasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua MPRI RI Zulkifli Hasan menyatakan tidak setuju terhadap ekspor barang mentah, terutama yang terkait dengan minerba, seperti emas,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kongres Demokrat, AHY Terharu Mengenang Renville Antonio
- Revisi KUHAP, Akademisi FHUI Sebut Penguatan Dominus Litis Meningkatkan Efektivitas Gakkum
- Kades Kohod & 3 Tersangka Lain Ditahan Bareskrim
- Tokoh Masyarakat: Mau Ramadan, Jangan Saling Serang Soal Pagar Laut Tangerang
- Versi Pimpinan Komisi VI, Danantara Bakal Dikelola Profesional dan Bisa Diaudit
- Mendiktisaintek Brian Yuliarto Mendorong Pembentukan Dewan Insinyur