Zulkifli Hasan Jadi Capres atau Tidak? Tunggu Mei Nanti

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyatakan, partainya akan segera memutuskan nama calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilu 2019. Rencananya, PAN akan mengumumkannya pada Mei mendatang.

“Bagi saya, yang paling penting saat ini kami bekerja seoptimal mungkin. Nanti, kami putuskan, perkiraan saya Mei,” ujar Zulkifli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (1/2).

Zulkifli menambahkan, Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN di Bandung, Jawa Barat beberapa waktu lalu sudah memutuskan agar dirinya menjadi calon presiden. “Itu harapan kader bawah,” katanya.

Namun, Zulkifli belum mengambil keputusan untuk merespons aspirasi itu. Menurutnya, PAN akan merumuskan dengan sebaik mungkin pada Mei 2018 karena partai yang didirikan Amien Rais itu tak bisa mengusung pasangan capres-cawapres sendiri lantaran terkendala presidential threshold.

“Kami menyadari PAN cuma delapan (persen). Kami nomor lima, loh, PAN dulu baru PKB dan PPP. Nanti Mei akan kelihatan petanya siapa dengan siapa,” katanya.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu mengatakan, tujuan partai politik (parpol) tentunya ingin berkuasa. Dengan berkuasa, maka parpol bisa menjalankan visi misi, maupun ideologi partainya.

Karena itu Zulkifli menegaskan, parpol ingin memiliki anggota legislatif sebanyak-banyaknya di DPR, DPRD provinsi maupun DPRD kabupaten/kota. Bahkan, parpol juga ingin kader di daerah menjadi bupati, gubernur, wali kota.

Bahkan, ada pula yang menginginkan menjadi presiden.  “Karena itu tujuan berpolitik, agar menghasilkan kebijakan yang sesuai dengan yang dicita-citakan parpol,” tegasnya.(boy/jpnn)