Zulkifli Hasan Minta Anak Yatim Menuntut Ilmu Setinggi-tingginya
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan memberikan semangat kepada para anak yatim agar menuntut ilmu setinggi-tingginya.
Setiap anak, lanjut Zulkifli, bisa menggapai cita-citanya hanya dengan ilmu dan bukan harta berlimpah.
"Kalau ingin berhasil, jadi pengusaha, ketua MPR, menteri, presiden, alatnya cuma ilmu. Makanya anak-anakku semua, belajarlah sungguh-sungguh untuk memerjuangkan cita-cita kalian," kata Zulkifli di hadapan ribuan anak yatim dalam acara tadarus dan khatam Alquran yang diselenggarakan Perempuan Amanat Nasional di aula Masjid Baiturrahman, kompleks DPR/MPR, Senayan, Minggu (11/6).
Zul menceritakan, dia sudah ditinggal ibunya saat kelas satu SMA. Zul yang anak sulung dengan beberapa adik harus kehilangan kasih sayang seorang ibu.
"Bisa dibayangkan saya anak paling tua, adik saya paling kecil baru tiga tahun. Namun, karena punya cita-cita tinggi, saya dan adik-adik tekun menuntut ilmu. Hasilnya seperti sekarang. Saya jadi ketua MPR, adik saya ada yang jadi dosen, pengusaha, bupati Lampung Selatan, wali kota Lampung, dan ustaz," tutur Zul.
Dia menambahkan, bila sedari kecil anak sudah bisa baca Alquran, tanda-tanda anak baik dan akan maju.
Walaupun hidup susah, anak yatim wajib sekolah karena punya hak sama dengan anak lainnya.
"Saya selalu menyantuni anak yatim, ada 300 anak yang saya berikan beasiswa tiap tahun. Saya berharap, makin banyak orang yang mau menyantuni anak yatim agar mereka bisa berguna bagi bangsa dan negara," tandasnya. (esy/jpnn)
Ketua MPR Zulkifli Hasan memberikan semangat kepada para anak yatim agar menuntut ilmu setinggi-tingginya.
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Eddy Soeparno Tegaskan Komitmen Prabowo Wujudkan Ketahanan Energi
- Biofuel jadi Salah Satu Kunci dalam Dukung Transisi Energi Indonesia
- Menko Pangan Dorong Penyederhanaan Regulasi Pupuk Subsidi
- Kebahagiaan Puncak HBD 2024 Menjalar Hingga Kepada Anak Yatim dan UMKM Lokal
- Kejagung Tangkap Hakim Ronald Tannur, Eddy Soerparno Berkomentar Begini, Tegas